Subgenre adalah pengembangan atau turunan dari genre tertentu sehingga menghasilkan jenis genre yang lain namun punya kekhasan. Macam subgenre anime pun tak kalah banyak. Berikut daftarnya.
Subgenre ini berhubungan dengan dunia robot atau mesin. Biasanya akan ada konten soal kecanggihan teknologi di dalamnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari namanya saja sudah jelas bahwa subgenre ini menampilkan cerita yang alurnya kerap berlatar belakang kejadian-kejadian di sekolah. Tokohnya tentu pelajar dari berbagai tingkatan.
Anime dengan subgenre ini fokus pada kisah seorang laki-laki dengan beberapa tokoh perempuan yang mengelilingi dunianya. Biasanya, anime dengan genre drama dapat mengusung subgenre harem.
Terbalik dari harem, subgenre ini fokus pada kisah seorang perempuan yang dikelilingi banyak laki-laki. Misalnya, satu perempuan yang disukai oleh beberapa tokoh laki-laki dengan kecenderungan hubungan romansa.
Biasanya berisi tentang hubungan percintaan antara perempuan dengan laki-laki, namun karakter perempuan masih muda kira-kira berusia 10-18 tahun.
Seperti halnya Shoujo, namun bedanya karakter utama perempuan sudah lebih dewasa, sekitar 18-30 tahun. Dengan begitu, kisah dan masalahnya jadi lebih kompleks.
Kebalikan dari Josei, fokusnya pada karakter utama laki-laki dewasa dengan rentang usia 18-30 tahun.
Subgenre ini seperti Shoujo, namun karakter utama ada di laki-laki dengan usia 10-18 tahun. Biasanya memiliki kekhasan cerita tokoh dari yang lemah menjadi kuat alias from zero to hero.
Shoujo-ai merupakan pengembangan subgenre shoujo yang fokus pada karakter perempuan, tapi punya hubungan sebatas teman dengan beberapa karakter lain.
Ceritanya mengenai karakter utama laki-laki yang memiliki pertemanan dengan laki-laki lain, namun hanya sebatas teman.
Anime dengan subgenre ini menampilkan konten seksual atau tidak senonoh. Biasanya sengaja dilakukan sebagai fanservice atau untuk menarik penonton.
Subgenre hentai merupakan pengembangan dari Ecchi, yakni konten seksualnya sudah menjurus ke pornografi. Subgenre ini dikhususkan untuk penonton dewasa.
Kisah di anime dengan subgenre ini menonjolkan soal hubungan sesama perempuan yang menyimpang secara seksual.
Sementara Yaoi merupakan subgenre dengan kisah hubungan sesama laki-laki secara seksual.
Subgenre ini mengisahkan soal cerita cinta yang dikhianati. Akhir cerita biasanya menyedihkan dan memberi rasa sakit hati kepada penonton.
Subgenre isekai merupakan perluasan dari genre fantasi. Kisahnya berisi soal perjalanan atau petualangan di dunia lain, seperti dunia magis maupun virtual. Karakternya pun diceritakan lebih mendalam, seperti bisa berpindah dunia atau reinkarnasi di dunia lain.
Itulah aneka genre dan subgenre yang ada anime. Sebelum memutuskan menonton, sebaiknya perhatikan genre di anime yang disukai dan sesuaikan dengan usia, begitu juga dengan subgenrenya.
(uli/fef)