Teteskan Air Mata, Baim Wong Akui Senang Lepas Citayam Fashion Week

CNN Indonesia
Selasa, 26 Jul 2022 15:21 WIB
Baim Wong mengaku senang lepas Citayang Fashion Week karena bebannya berat. Saat menyampaikan itu, ia meneteskan air mata.
Baim Wong mengaku senang lepas Citayang Fashion Week karena bebannya berat. Saat menyampaikan itu, ia meneteskan air mata. Foto: (CNN Indonesia/ Muhammad Feraldi)

Semua berawal dari Baim Wong yang merilis pernyatan terlibat dalam pendaftaran HAKI atas Citayam Fashion Week ke Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) sebagai sebuah hak brand atau merek.

Pendaftaran itu dilakukan di bawah bendera PT Tiger Wong Entertainment, perusahaan yang didirikan Baim Wong dan istrinya Paula Verhoeven.

Selain Baim, ada pula Indigo yang mendaftarkan hak atas slogan tersebut. Baik Baim atau Indigo nantinya bisa menguasai hak merek Citayam Fashion Week apabila memenuhi persyaratan yang ditetapkan Kemenkumham, salah satunya yakni mendapat restu dari publik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, restu tersebut yang tidak ia dapat dari publik. Penolakan disampaikan netizen hingga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang sempat mengikuti Citayam Fashion Week atas undangan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan beberapa waktu lalu.

Hingga pada Senin (25/7) malam, Baim Wong memutuskan untuk melepas pendaftaran hak cipta "Citayam Fashion Week" setelah kekisruhan terjadi usai dirinya mengajukan hak cipta nama tersebut ke Dirjen HAKI.

"Intinya saya akan bilang isinya akan seperti ini, saya akan melepas, enggak mau untuk mempertahankan. Kalaupun nanti ada yang bisa saya bantu Citayam Fashion Week ... apapun itu, dengan senang hati," kata Baim Wong.

"Tiger Wong Entertainment mau bantu dalam segi apapun. Sekali lagi, mudah-mudahan permintaan maaf ini didengarkan, didengarkan sama kalian semua," lanjutnya.

Baim Wong pun meminta maaf kepada berbagai tokoh publik dan politik bila tindakannya mendaftarkan hak cipta atas "Citayam Fashion Week" tersebut dianggap "merugikan."

Hal itu ia tegaskan kembali secara langsung dalam konferensi pers pada Selasa (26/7).

(frl/chri)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER