Pernyataan dari Angel Lelga ini hadir setelah Deolipa resmi polisikan Angel atas tuduhan penggelapan dan penipuan.
Sebelumnya, Deolipa tercatat sebagai kuasa hukum Angel Lelga untuk melaporkan soal dugaan penipuan bisnis kripto bernama 'Angel Token' ke Polres Metro Jakarta Selatan.
Kala itu, Angel Lelga merupakan brand ambassador dari bisnis kripto bernama Angel Token tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Deolipa resmi melaporkan Angel karena ia merasa dibohongi oleh Angel Lelga. Deolipa Yumara mengaku mengalami kerugian dari Angel Lelga hingga Rp6 miliar.
"Saya diminta oleh dia untuk beli Hermes buat tayang di infotainment. Untuk tayang di infotainment harus ada gimmick Hermes senilai Rp 3 miliar. Sudah dibeli, saya serahkan uang cash dan transfer ada buktinya," ungkap Deolipa Yumara, seperti dikutip dari detikHot.
"Kemudian dia minta LV, tas-tas, dia minta kamera, laptop, termasuk gelang buat wilayah produser atas. Tapi saya kasih juga. Itu gelang seharga Rp 300 juta," sambungnya lagi.
Mantan kuasa hukum Bharada E ini juga mengungkapkan bahwa dua saksi untuk Angel Lelga, Tata Liem dan Ozy Syahputra, juga mengundurkan diri untuk kasus tersebut.
"Saya Deolipa Yumara sadar secara psikologis sebagai kuasa hukum dari Angel Lelga dalam kasus kripto yang terdahulu pernah kita laporkan. Di sebelah saya Tata Liem dan Ozy Syahputra yang juga saksi dari Angel," kata Deolipa Yumara di Polres Jakarta Selatan.
Deolipa juga turut mengundurkan diri sebagai kuasa hukum Angel Lelga dalam kasus kripto terhitung 23 Agustus 2022. Ia telah menyampaikan surat pengunduran diri tersebut ke Polres Jakarta Selatan dan kepada Angel Lelga sendiri.
"Karena posisi ini ada dugaan penipuan dan penggelapan dari dana saya dan barang-barang yang saya berikan pada Angel, maka saya Deolipa Yumara pada tanggal 23 Agustus 2022 menyatakan mengundurkan diri sebagai kuasa hukum Angel Lelga," ungkapnya.
"Saya sampaikan surat pengunduran diri ini ke pimpinan penyidik Polres Jakarta Selatan. Saya juga mengirimkan surat pengunduran diri secara langsung ke Angel," tegas Deolipa..
"Saya melaporkan adanya dugaan penipuan dan penggelapan. Saya laporkan di Polres Jakarta Selatan malam-malam," tukasnya.