Evan Peters Lalui Banyak Cara Demi Bisa Tiru Perawakan Jeffrey Dahmer
Evan Peters mengungkap cara dirinya mendalami karakter Jeffrey Dahmer untuk serial dokumenter Monster: the Jeffrey Dahmer Story di Netflix.
Untuk meniru perawakan pembunuh berantai itu sesuai dengan kehidupan nyatanya, Peters rela mengenakan beban di lengan hingga latihan dialek bersama seorang pelatih.
"Dia memiliki punggung yang sangat lurus dan tidak menggerakkan lengannya ketika dia berjalan, jadi aku menaruh beban pada lenganku untuk melihat seperti apa rasanya," jelas Peters dalam sebuah acara diskusi panel, dilansir dari Variety.
Lihat Juga : |
"Aku memakai sepatu dengan beban milik karakter itu, jins dia, kacamatanya, bahkan aku juga memegang rokok di tanganku sepanjang waktu," lengkap Peters.
Menurut Ryan Murphy selaku kreator serial tersebut, semua hal itu dilakukan oleh Evan Peters selama empat bulan sejak proses pembacaan naskah skenario dan berlangsung hingga proses syuting yang memakan waktu enam bulan.
Sebelum melakukan metode-metode itu, Evan Peters juga kerap menyaksikan wawancara Dahmer di Dateline (1994). Hal itu dilakukan demi mempelajari lebih dalam faktor psikologis dari kebiasaan manusia yang sangat ekstrem.
"Aku ingin agar semua hal itu, hal-hal eksternal itu, menjadi sebuah kebiasaan ketika kami menjalani syuting," jelas Peters melengkapi pandangan Ryan Murphy soal pengorbanannya.
"Untuk menjalankan peran ini, aku harus memberikan 120 persen di sepanjang perjalanannya," lengkapnya.
Namun agar tak terlalu tenggelam dalam karakter Jeffrey Dahmer, Evan Peters mengaku mesti mengontrol dirinya sendiri.
"Tujuan akhirnya harus jelas, untuk tahu kapan kita akan membungkusnya, agar bisa bernapas dan berkata, 'Oke, ini saatnya untuk membawa kembali kebahagiaan dan secercah cahaya," ungkap Peters.
Lanjut ke sebelah...