Pihak wedding organizer pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono mengakui menggunakan pawang hujan demi mengantisipasi kondisi cuaca yang bisa mengganggu keberlangsungan acara akad nikah besok, Sabtu (12/10).
"Iya ada," kata Dani Wigung selaku perwakilan WO sekaligus koordinator acara pernikahan Kaesang dan Erina, saat ditemui Jumat (9/12). "Upaya-upaya kearifan lokal tetap [dilakukan],"
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kaesang Pangarep dan Erina Gudono akan melangsungkan akad nikah di Pendopo Agung Ambarrukmo, Yogyakarta, esok pukul 13.00 WIB. Rencananya, acara itu akan mengundang 150 tamu.
Dani mengatakan guna mendukung kelancaran acara tersebut, maka tak menutup kemungkinan akan dilibatkan teknologi modifikasi cuaca. Meski begitu, dia tak merinci siapa yang akan dikerahkan untuk ini.
"Kemudian mungkin siapa tahu nanti juga dibantu dengan kearifan teknologi. Ada to itu, siapa tahu nanti juga terbantu seperti itu," kata Dani.
Dani juga meminta kepada keluarga calon mempelai pengantin agar konsentrasi dalam menjalankan prosesi supaya acara berjalan dengan baik dan sesuai dengan ekspektasi.
Pihak calon mempelai pengantin pun disarankan tak terlalu memikirkan hal lain di luar rangkaian acara, termasuk potensi turunnya hujan di musim penghujan ini.
"Kalau memang di hari H kok ternyata ada sesuatu terjadi di luar ekspektasi kita, pasti akan ada plan berikutnya," kata Dani.
"Manusia itu mampu beradaptasi, segala sesuatu akan bisa dilakukan (dengan beradaptasi). Jadi saya lebih baik konsentrasikan saja pada hal-hal positif," lanjutnya.
Pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono akan berlangsung di dua kota, Yogyakarta sebagai rumah dari calon mempelai perempuan, dan Solo sebagai rumah dari calon mempelai pria.
Kakak Erina, Allen Adam Rinaldy Gudono, akan menjadi wali nikah. Sementara itu, saksi pernikahan mereka adalah Mensesneg Pratikno untuk pihak Erina dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono untuk pihak Kaesang.
Wakil Presiden K.H. Ma'ruf Amin akan berlaku sebagai khatib nikah Kaesang dan Erina. KUA Kecamatan Depok, Sleman juga dilibatkan dalam pernikahan tersebut.
Kaesang sebelumnya juga telah mengungkapkan bahwa ia menyiapkan mahar berupa seperangkat alat salat serta uang tunai Rp300 ribu.
Kemudian prosesi puncak berupa ngunduh mantu, kirab dan pesta rakyat, serta tasyakuran akan dilangsungkan di Solo pada Minggu (11/12). Prosesi ini akan ditayangkan di sejumlah televisi nasional, termasuk CNN Indonesia TV.
(kum/end)