Selain itu, Harry juga mengatakan William melanggar aturan dengan mengeluarkan pernyataan bersama tanpa meminta izin terlebih dulu.
Pernyataan itu berisi sanggahan bahwa William merundung Harry dan Meghan yang memutuskan untuk mundur dari tugas kerajaan.
"Begitu saya masuk ke mobil, setelah pertemuan itu, saya diberi tahu tentang pernyataan bersama yang telah dikeluarkan atas nama saya dan abang saya soal menutupi cerita tentang dia yang merundung kami keluar dari keluarga," ujar Harry.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harry sampai tak habis pikir dengan hal yang dilakukan kakaknya itu. Ia memberi tahu kepada Meghan soal hal tersebut hingga membuat istrinya menangis di telepon.
"Tidak ada yang meminta izin untuk mencantumkan nama saya dalam pernyataan seperti itu. Saya menelepon dan mengatakan kepadanya [Meghan], lalu dia menangis," ungkap Harry.
"Karena dalam beberapa jam saja, mereka dengan senang hati berbohong untuk melindungi abang saya, tapi selama tiga tahun mereka tidak pernah mau mengatakan yang sebenarnya untuk melindungi kami," sambungnya.
Dokumenter Harry & Meghan Markle dibagi dalam dua bagian. Bagian pertama berisi 3 episode yang sudah tayang di Netflix sejak 8 Desember, lalu diikuti bagian kedua berisi 3 episode lagi yang tayang 15 Desember lalu.
Dalam bagian kedua, Pangeran Harry dan Meghan Markle membahas kesulitan yang mereka hadapi sejak memutuskan mundur dari anggota senior keluarga kerajaan.
Episode 4 bercerita tentang kehidupan mereka setelah menikah. Meghan semakin populer di mata media dan diduga membuat cemburu anggota keluarga kerajaan lain.
Episode selanjutnya fokus pada perjuangan Duke dan Duchess of Sussex menggugat The Mail on Sunday soal bocornya surat pribadi Meghan kepada ayahnya.
Dalam episode inilah Harry membeberkan soal pertemuannya dengan Ratu Elizabeth, ayahnya, dan abangnya yang berubah menjadi pahit.
Sedangkan, episode pemungkas bercerita tentang kehidupan baru Harry dan Meghan di California, AS. Juga, tentang wawancara keduanya dengan Oprah Winfrey yang menjadi buah bibir publik.