CERITA DI BALIK LAYAR

Penulis Ungkap di Balik Layar Pembuatan Cerita Dear David

CNN Indonesia
Sabtu, 18 Feb 2023 12:40 WIB
Kepada CNNIndonesia.com, penulis Dear David mengaku sebenarnya semula ada tiga pilihan cerita yang disodorkan ke sutradara.
Penulis Dear David mengaku sebenarnya semula ada tiga pilihan cerita yang disodorkan ke sutradara. (Netflix/Yusuf Yudo)
Jakarta, CNN Indonesia --

Dear David menjadi salah satu film Indonesia yang paling banyak dibahas sepanjang bulan ini. Film ini memicu perbincangan di media sosial karena mengangkat kisah pencarian jati diri dengan menyentuh topik-topik yang tabu.

Netizen ramai-ramai melontarkan komentar soal film tersebut, mulai dari yang bernada positif hingga kritik pedas. Beragam reaksi itu tak lepas dari penulisan cerita Dear David yang berlatar tentang kehidupan remaja SMA.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cerita film ini berangkat dari ide Winnie Benjamin, penulis muda yang bergabung dalam tim penulisan skenario Dear David. Film ini bermula dari ide untuk membuat cerita tentang fantasi seorang pelajar.

Winnie kemudian mengembangkan ide tersebut menjadi tiga jenis cerita, hingga akhirnya Muhammad Zaidy selaku produser tertarik untuk mengangkat kisah Laras (Shenina Cinnamon) dan David (Emir Mahira).

"Awalnya saya yang punya ide untuk membuat cerita tentang seorang remaja yang suka menulis fantasinya tentang cowok yang disukainya," tutur Winnie kepada CNNIndonesia.com, Jumat (17/2).

[Gambas:Video CNN]



"Waktu itu kami sedang ingin membuat sebuah cerita untuk young female audience. Lalu saya buat tiga opsi cerita, semuanya tentang remaja perempuan, dan Mas Eddy paling tertarik sama yang ini," lanjutnya.

Cerita itu kemudian dikembangkan bersama satu tim penulis yang terdiri dari Winnie, Zaidy, dan Daud Sumolang. Mereka mengembangkan cerita ini dalam waktu yang cukup lama, yakni selama pandemi.

Winnie juga sempat melakukan riset untuk pendalaman cerita. Salah satunya berbincang dengan remaja SMA untuk menyesuaikan cerita Dear David.

Ia pun mengakui tantangan yang dihadapi selama mengerjakan cerita Dear David berkaitan dengan relevansi dengan kondisi anak muda masa kini. Winnie pun berupaya menggarap cerita ini sehingga mencakup berbagai keresahan anak muda.

"Waktu menulis ceritanya, kami melakukan sedikit riset dengan mengobrol bersama anak-anak SMA untuk memastikan kalau topik ceritanya relevan dengan anak-anak SMA zaman sekarang," ucap Winnie.

Lanjut ke sebelah...

Terinspirasi Kehidupan Pribadi

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER