"Dia berbicara tentang ayahnya. Kemudian dia berbicara tentang ibunya. Ini adalah pertama kali saya melihat ekspresi semacam itu terpancar dari wajahnya," ucap Affleck.
"Raut wajahnya penuh kekaguman, hormat, cinta, dan ketulusan. Dia berkata, 'Semua ini tidak akan pernah terjadi tanpa ibuku,'" lanjut Affleck.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Usai mendengar cerita Jordan tentang ibunya, Affleck lantas bertanya tentang sosok yang dirasa tepat untuk memerankan Deloris Jordan. Legenda NBA itu pun tanpa ragu menyebut satu nama: Viola Davis.
Affleck pun tak bisa berbohong bahwa dia kaget saat mendengar jawaban itu. Ia mengaku sempat khawatir tak bisa memenuhi permintaan yang cukup personal bagi Jordan tersebut.
Kekhawatiran Ben Affleck pun berdasar. Sebab, Viola Davis termasuk salah satu aktor kelas atas yang tidak bisa digaet dengan mudah.
"Itu seperti mengatakan, 'Bolehkah aku bermain bola basket di lapanganmu?' 'Ya, jika kau bisa mengajak Michael Jordan'," kelakar Affleck.
"Viola Davis adalah aktor terbaik yang pernah saya lihat. Ini adalah urusan yang sulit. Susah untuk tahu apakah kau akan berhasil," lanjut Affleck.
Meski demikian, Ben Affleck akhirnya berhasil menggandeng Viola Davis dalam proyek tersebut. Davis juga sukses membawakan karakter Deloris Jordan dengan memukau hingga menuai banyak pujian.
Keterlibatan Davis pun menjadi pencapaian bagi Ben Affleck. Ia mengaku bangga bisa mendapat kesempatan untuk mengarahkan aktor sekaliber Viola Davis.
"Saya selalu merasa jika suatu hari menjadi sutradara, dan saya bekerja dengan Viola Davis dalam sebuah film, itu menjadi sesuatu yang luar biasa. Dan itu benar-benar terjadi," ucap Affleck.