Penjelasan Ending dan Post-Credit Guardians of the Galaxy Vol. 3
Artikel ini mengandung beberan/spoiler.
Guardians of the Galaxy Vol. 3 merupakan film ketiga dan penutup trilogi Guardians yang sudah meramaikan Marvel Cinematic Universe (MCU) sejak 2014.
Bagian akhir dan dua post-credit menjadi ajang perpisahan dengan para anggota geng Guardians, meliputi Star-Lord, Rocket, Gamora, Nebula, Drax, Groot, dan Mantis. Film ini juga berakhir dengan petunjuk tentang masa depan setiap anggota Guardians di semesta MCU.
Lihat Juga : |
Akhir cerita GOTG Vol. 3 bermula dengan kekalahan High Evolutionary (Chukwudi Iwuji), sang villain yang memburu Rocket (Bradley Cooper). Di masa lalu, Rocket adalah salah satu subjek eksperimen High Evolutionary yang paling berhasil, namun kabur karena kekejaman sang villain.
Ambisi sang ilmuwan yang ingin menciptakan peradaban dengan makhluk hidup sempurna itu berakhir setelah ia kalah dari para Guardians.
High Evolutionary kemudian menghilang bersama dengan pesawat luar angkasanya yang meledak. Namun, kematian itu tidak benar-benar ditunjukkan sehingga nasib High Evolutionary menjadi perdebatan.
Meski kemungkinannya kecil, ia masih berpotensi untuk kembali muncul dalam MCU jika selamat dari ledakan tersebut.
Setelah mengalahkan High Evolutionary, Star-Lord dkk pulang ke Knowhere bersama makhluk hasil eksperimen yang dipenjara. Para tahanan villain itu akhirnya diterima oleh Guardians untuk tinggal di Knowhere.
Anggota Guardians kemudian terlihat berkumpul di tengah keramaian Knowhere. Mereka saling berpamitan karena ingin menapaki jalan masing-masing.
Star-Lord (Chris Pratt) mengungkapkan keinginannya pulang ke Bumi untuk bertemu kakeknya. Ia juga menunjuk Rocket sebagai pemimpin Guardians yang baru.
Lihat Juga :CERITA DI BALIK LAYAR James Gunn Beber Resep Playlist Lagu di Guardians of the Galaxy 3 |
Lanjut ke sebelah...