Media Taiwan juga memberitakan suami Coco Lee yang merupakan pengusaha Kanada, Bruce Rockowitz terbang ke Hong Kong setelah mengetahui kondisi istrinya itu.
Coco Lee diberitakan menjalani fertilisasi in-vitro sembilan kali selama 12 tahun pernikahan mereka, karena dia ingin memiliki anak sendiri. Rockowitz memiliki dua putri dari pernikahan pertamanya.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada Rabu (5/7), saudara kandung Coco Lee mengungkapkan kabar duka tersebut. Ia mengungkapkan Coco meninggal saat berusia 48 tahun setelah koma akibat usaha bunuh diri. Coco Lee menderita depresi beberapa tahun terakhir.
Dalam unggahan itu pula, Carol dan Nancy yang merupakan saudara kandung dari Coco menyampaikan permintaan mereka kepada publik untuk memberikan privasi selama masa berkabung.
Selain itu, mereka juga meminta doa dari publik atas kondisi ibu mereka dan CoCo yang kini sudah lansia dan menghadapi kabar duka yang menyedihkan ini.
"Dengan kesedihan mendalam, kami di sini mengumumkan kabar paling menyedihkan: CoCo telah menderita depresi selama beberapa tahun tapi kondisinya memburuk secara drastis selama beberapa bulan terakhir," tulis pihak keluarga.
"Meskipun, CoCo mendapatkan bantuan profesional dan dia melakukan yang terbaik untuk melawan depresinya, sayangnya iblis dalam dirinya mengambil alih dirinya,"
"Pada 2 Juli, dia mencoba bunuh diri di rumah dan dilarikan ke rumah sakit. Meski usaha terbaik dari tim rumah sakit untuk menyelamatkan dirinya dan merawat dirinya dari koma, dia meninggal pada 5 Juli 2023."
Coco Lee atau yang lahir dengan nama Ferren Lee pada 17 Januari 1975 adalah seorang penyanyi asal Hong Kong yang terkenal pada dekade '90-an.
Usai lulus SMA pada 1992, Lee sempat mengikuti kontes kecantikan Miss Hong Kong dan sejumlah konter bernyanyi. Dari sana, ia mulai membuka karier di dunia hiburan, termasuk menjadi pengisi soundtrack Mulan versi Mandarin.
(chri)