Jakarta, CNN Indonesia --
Pinkan Mambo mencurahkan perasaannya soal anak perempuannya yang mengaku menjadi korban pelecehan ayah tirinya yang juga suami kedua Pinkan, Steve Wantania.
Saat berbincang dalam acara Rumpi No Secret Trans TV yang tayang Selasa (1/8), Pinkan mengaku hancur dan tak terima dengan perlakuan suaminya kepada putrinya itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aku seruntuh-runtuhnya, kayak Pinkan seperti dibunuh," kata Pinkan soal perasaannya saat mengetahui cerita tersebut dari putrinya. "Seorang anak sakit, pasti lebih sakit ibunya,"
Pinkan membantah dirinya tak peduli ataupun sayang terhadap putrinya itu. Ia mengaku justru "terlalu sayang" kepada anak perempuannya tersebut.
Ia pun menolak anggapan netizen yang menuduh dia tidak melimpahkan kasih sayang ke anak dan lebih memilih pekerjaan. Ia menilai netizen sudah "membunuh karakter" dirinya.
[Gambas:Video CNN]
Namun ketika Pinkan ditanya alasan tak langsung menelpon polisi saat putrinya mengadu, ia memang mengakui sibuk mengurus kelima anaknya. Pinkan punya 2 anak dari pernikahan pertama, dan 3 anak yang masih kecil-kecil dari terduga pelaku.
"Aku sih sebenarnya dalam keadaan tak mampu berpikir karena apa yang selalu saya pikirin adalah bagaimana caranya hari ini punya susu. Jadi bagaimana caranya saya ambil baju, jualan," kata Pinkan.
"Aku enggak sanggup berpikir sebenarnya karena aku sibuk cari uang," kata Pinkan. "Sementara aku bukan Tuhan,"
"Waktu di BAP, aku bela MA [putri kedua Pinkan], makanya Steve sudah selesai hubungannya... dihukum 9 tahun," kata Pinkan. "Aku yang bela anakku di pengadilan,"
Sementara itu, putri kedua Pinkan Mambo sebelumnya menyebut ada permasalahan keluarga yang terjadi antara Pinkan dan pria itu.
Lanjut ke sebelah...
Masalah itu membuat ayah tiri Michelle pergi dari rumah tersebut selama satu tahun. Namun, Steven disebut kembali ke rumah setelah diminta oleh Pinkan.
Mengetahui hal itu, anak perempuan Pinkan Mambo itu mengaku tak menyangka dengan sikap ibunya padahal mengetahui perilaku tak senonoh Steven.
Pinkan tak menampik soal pengakuan putrinya itu. Namun ia mengaku memiliki alasannya tersendiri mengapa akhirnya menghubungi kembali suami keduanya tersebut meski mengetahui tindakan bejatnya.
"Itu tidak sesederhana yang teman-teman hanya bisa menghakimi. Coba berpikir coba jadi aku, ada tiga anak dari dia yang kecil-kecil dan masih butuh makan setiap hari," kata Pinkan.
"Di satu sisi, anak ini kan juga punya kebutuhan, biasa dengan papanya dan aku harus memisahkannya. Aku juga harus cari uang sendiri tanpa bantuan suami," katanya.
"Tidak ada satu orang pun yang bantuin aku cari uang. Ditambah tiga anak ini, selama suamiku diambil aku harus menjadi ayah dan ibu juga sedangkan kita keuangan juga kita kurang," kata Pinkan Mambo.
[Gambas:Youtube]
Ia mengaku kerepotan dengan segala pekerjaan rumah tangga, serta harus memutar pikiran untuk bertahan hidup dengan lima anak.
Pinkan menyebut kehadiran suaminya kala itu meringankan bebannya. Suami keduanya itu disebutnya membayar biaya rumah mereka, sedangkan kebutuhan makan hasil dari usaha Pinkan.
Anak perempuan Pinkan Mambo sebelumnya mengaku pernah menjadi korban pelecehan dari ayah tirinya.
Anak perempuan Pinkan Mambo itu membeberkan pelecehan seksual yang dilakukan ayah tirinya dimulai saat ia baru berusia sekitar 12 hingga 13 tahun pada rentang waktu 2018 hingga 2021.
Sementara itu, SW divonis 9,5 tahun penjara usai dinyatakan terbukti bersalah karena melakukan kekerasan, pencabulan, dan ancaman kekerasan terhadap anak. Vonis itu ditetapkan oleh Pengadilan Negeri Tangerang pada Desember 2021.