Polisi memberikan putusan atas kasus yang menjerat Hwasa dalam beberapa bulan terakhir. Member MAMAMOO tersebut sebelumnya dinilai melakukan hal tidak senonoh di hadapan publik pada Mei 2023.
Hal itu dilaporkan organisasi orang tua pada Juni 2023. Kini, polisi memutuskan hal yang dilakukan Hwasa MAMAMOO dalam festival musik tak membuat sang musisi perlu dituntut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah meninjau kasus ini secara komprehensif dan meminta keterangan kedua belah pihak, [polisi memutuskan untuk tidak mengajukan] tuntutan pidana terhadap Hwasa," kata Kepolisian Seongdong, seperti diberitakan Korea JoongAng Daily, Rabu (4/10).
Semua bermula ketika Hwasa MAMAMOO tampil di festival musik Universitas Sungkyunkwan pada 12 Mei. Saat menyanyikan Don't Give, lagunya rilisan 2018, ia tampil seksi hingga dinilai organisasi orang tua sebagai aksi tak senonoh.
Solidaritas Perlindungan Hak Asasi Manusia Orang Tua Mahasiswa mengkritik penampilan itu dan menilai itu "ketidaksenonohan publik berdasarkan Undang-Undang Kriminal" dan melaporkan sang musisi ke polisi.
Hingga kini, polisi mengumumkan putusan terhadap Hwasa, yakni tak perlu ada penuntutan lebih lanjut terhadap musisi bernama lengkap Ahn Hye-jin tersebut.
Hwasa melakoni debut sebagai anggota MAMAMOO pada 2014 silam. Ia bergabung dengan girl group yang beranggotakan Solar, Moonbyul, dan Wheein.
Selain bersama MAMAMOO, Hwasa juga aktif sebagai artis solo yang debut dengan merilis TIWT dan melanjutkan proyek solo dengan merilis Etended Plays (EP) berjudul Maria pada 2020, diikuti album Guilty Pleasure pada 2021.
Pada 27 Juni, Hwasa resmi mengakhiri kontrak eksklusif bersama RBW, agensi yang menaungi dirinya bersama member MAMAMOO lainnya.
Hwasa MAMAMOO pun kini bernaung di P Nation, label yang didirikan PSY.
(chri)