Israel menggempur habis-habisan Jalur Gaza usai militan Hamas menyerbu kota-kota di Israel dalam serangan tak terduga dari berbagai sisi pada Sabtu (7/10).
Sedangkan Hamas mengklaim serangan dengan sebutan Operasi Badai Al Aqsa itu guna mengakhiri pendudukan terakhir di bumi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aksi saling serang itu disebut-sebut yang paling mematikan sejak serangan Mesir dan Suriah dalam perang Yom Kippur pada 1973 silam.
Banyak artis Hollywood turut buka suara mengenai hal tersebut. Mereka menyuarakan dukungan kepada Israel terutama setelah Hamas menyerang kawasan yang jadi lokasi festival musik sehingga menelan begitu banyak korban jiwa dari warga sipil.
"Pikiran saya tertuju pada semua orang yang terkena dampak tragedi yang tidak dapat dibenarkan ini dan setiap hari nyawa orang tak berdosa menjadi korban konflik ini - banyak di antaranya adalah anak-anak.
Saya memiliki empati dan patah hati yang mendalam terhadap perjuangan Palestina dan kehidupan di bawah pendudukan, ini adalah tanggung jawab yang saya emban setiap hari.
Saya juga merasa bertanggung jawab kepada teman-teman Yahudi untuk menjelaskannya, seperti yang telah saya lakukan sebelumnya: Meskipun saya memiliki harapan dan impian untuk orang-orang Palestina, tidak ada satupun yang memuat kerugian bagi orang Yahudi.
Teror terhadap orang-orang yang tidak bersalah tidak sejalan dan tidak memberikan manfaat apa pun bagi gerakan 'Palestina Merdeka'.
Gagasan bahwa hal tersebut telah memicu siklus pembalasan bolak-balik yang menyakitkan selama puluhan tahun (tidak pantas menjadi korban bagi warga sipil yang tidak bersalah, Palestina atau Israel) dan membantu melanggengkan gagasan salah bahwa menjadi Pro-Palestina = antisemit.
Jika Anda terluka saat saya menyampaikan belasungkawa hari ini kepada orang-orang yang saya cintai, baik warga Palestina maupun Yahudi, saya mengirimkan cinta dan kekuatan saya - siapa pun dan di mana pun Anda berada.
Ada banyak perasaan yang kompleks, pribadi dan valid, namun setiap manusia berhak mendapatkan hak-hak dasar, perlakuan dan keamanan; tidak peduli kebangsaan, agama, etnis atau di mana mereka dilahirkan.
Saya tahu kata-kata saya tidak akan pernah cukup atau menyembuhkan luka mendalam banyak orang, namun saya selalu berdoa untuk keselamatan nyawa orang yang tidak bersalah."