Harry Selesaikan Gugatan Peretasan Terhadap Tabloid Mirror

CNN Indonesia
Sabtu, 10 Feb 2024 00:55 WIB
Pangeran Harry selesaikan tuntutan terhadap Surat Kabar Mirror Group (MGN), hampir dua bulan usai hakim Inggris memutusnya telah menjadi korban peretasan.
Pangeran Harry menyelesaikan gugatan peretasan kepada Tabloit Mirror. (AFP/Ben Stansall)
London, CNN Indonesia --

Pangeran Harry menyelesaikan tuntutan hukum jangka panjang terhadap Surat Kabar Mirror Group (MGN), hampir dua bulan setelah hakim Inggris memutuskan bahwa dia telah menjadi korban peretasan telepon oleh judul tabloidnya, Jumat (9/2).

Duke of Sussex menggugat MGN, grup yang menerbitkan The Mirror, Sunday Mirror, dan Sunday People, dengan tuduhan bahwa jurnalisnya terkait dengan penipuan dan melanggar hukum, termasuk peretasan telepon.

Hakim pengadilan tinggi memenangkan Harry pada bulan Desember, setelah menemukan bukti praktik tersebut terkait dengan 15 dari 33 contoh artikel yang diajukan Harry dalam kasus tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hakim Timothy Fancourt mengatakan telepon pribadi Harry telah menjadi target antara tahun 2003 dan 2009 dan bahwa 15 artikel tersebut adalah "produk peretasan telepon atau produk pengumpulan informasi yang melanggar hukum lainnya," kata Fancourt seperti diberitakan AFP

Dia menyimpulkan bahwa peretasan telepon telah "meluas dan menjadi kebiasaan" di acara-acara MGN pada akhir tahun 1990-an, namun telepon Harry hanya disadap pada tingkat yang "sederhana".

Hakim memberinya ganti rugi sebesar £140.600 atau sekira sama dengan Rp2,8 miliar.

Tuntutan hukum Harry telah mencakup 115 pasal lagi, dan pasal-pasal tersebut mungkin akan diadili lebih lanjut.

Setelah sidang Pengadilan Tinggi pada Jumat pagi, pengacaranya David Sherborne mengonfirmasi bahwa penyelesaian telah dicapai antara Duke dan MGN untuk mengakhiri sebagian tuntutannya.

Pihaknya akan memberinya "sejumlah tambahan yang cukup besar dalam bentuk ganti rugi dan seluruh biaya klaimnya," katanya.
Sherborne menambahkan bahwa ini termasuk pembayaran sementara untuk biaya sebesar £400.000.

Harry, putra bungsu Raja Charles III, menjadi anggota kerajaan Inggris pertama dalam lebih dari satu abad yang menjadi saksi di persidangan.

Ia membawa kasus ini bersamaan dengan tuntutan serupa yang diajukan oleh dua aktor dan mantan istri seorang komedian, dan dua di antaranya dibatalkan karena terlambat diajukan.

Seorang juru bicara MGN mengatakan, "Kami senang telah mencapai kesepakatan ini, yang memberikan kejelasan lebih lanjut bagi bisnis kami untuk bergerak maju dari peristiwa yang terjadi bertahun-tahun yang lalu dan kami telah meminta maaf."

(pua/pua)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER