Amy mengunggah sejumlah video yang memperlihatkan dirinya berusaha mengambil anaknya yang dibawa Tisya Erni. Salah satu anak bahkan masih membutuhkan ASI.
"Selingkuhannya menolak memberikan bayi saya dan mencoba melarikan diri bersama bayi saya. Suami saya menolak pergi ke kantor polisi untuk menyelesaikan masalah ini, tidak mengizinkan saya menyusui bayi saya di rumah sakit karena kami sudah berada di rumah sakit selama hampir 7 jam," ucap Amy.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
@amyinbattle KLARIFIKASI PART 1 - Saya butuh bantuan Indonesia, saya tak berdaya. Saya ingin mendapatkan anak saya kembali terutama bayi saya. Tolong berdoa untuk saya. #Cheating #Helpme #Help #Getmykidsback #amyinbattle ♬ original sound - Amy BMJ
Tisya Erni kemudian dipolisikan Amy ke Polda Metro Jaya terkait dugaan perzinahan hingga menghalangi pemberian ASI eksklusif.
"Terkait adanya dugaan peristiwa pidana perzinahan dan atau menghalangi pemberian asi eksklusif, terlapornya dua orang saudara WMG dan saudari ES alias TE," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Jumat (8/3).
Kendati demikian, Ade Ary belum membeberkan soal duduk perkara laporan tersebut. Ia hanya menyebut laporan tersebut masih didalami penyidik.
Kabar semakin riuh setelah Aden Wong tiba-tiba mengumumkan dirinya tak lagi bekerja sebagai vice president pengembangan bisnis di DP World usai riuh skandal tersebut.
Warga negara Singapura itu mengumumkan kabar tersebut lewat akun LinkedIn miliknya. Ia mengatakan sudah mengundurkan diri dari perusahaan multinasional tersebut sejak 8 Maret 2024.
"Pekerjaan saya di DP World telah berakhir pada 8 Maret 2024. Terima kasih telah menjadi bagian dari jaringan profesional saya. Saya berharap dapat tetap berhubungan dengan Anda semua," katanya dalam unggahan di akunnya, dikutip CNNIndonesia.com, Sabtu (9/3).
(fby/end)