Badarawuhi Dinilai Lebih Baik dari KKN, tapi Naskah Tuai Kritikan

CNN Indonesia
Rabu, 17 Apr 2024 06:30 WIB
Sejumlah penonton mengkritik Badarawuhi di Desa Penari karena merasa skenario film itu begitu mengecewakan.
Sejumlah penonton mengkritik Badarawuhi di Desa Penari karena merasa skenario film itu begitu mengecewakan. (dok. MD Pictures via IMDb)

Kekecewaan terbesar sebagian penonton tertuju kepada penulisan skenario. Sejumlah pengguna Letterboxd yang mengkritik film itu merasa skenario Badarawuhi di Desa Penari begitu mengecewakan.

Salah satu pengguna bahkan menilai film itu begitu hambar karena naskah dan akting para pemeran terlihat payah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hambar. Apalah arti production value yang naik jika dua pilar penting di film (naskah dan akting pemain) payah," ujar pengguna yang memberi rating 2 bintang.

Beberapa pengguna juga menilai Badarawuhi di Desa Penari tidak banyak menjawab pertanyaan yang muncul setelah KKN di Desa Penari. Para penonton yang berharap pertanyaannya terjawab itu pun tidak puas setelah menyaksikan film tersebut.

Sejumlah akun mengungkapkan kekecewaan itu melalui ulasan bernada negatif. Sebut saja salah satu pengguna yang merasa Badarawuhi di Desa Penari pada dasarnya sama seperti KKN di Desa Penari.

"Ceritanya enggak berkembang alias sama aja kayak yang sebelumnya. Berharap bakal cerita asal usul Badarawuhi, eh ternyata," ulasan salah satu pengguna dengan rating 0,5.

[Gambas:Youtube]



"Saya kira mereka akan menjelaskan bagaimana kemunculan Badarawuhi atau sejarah soal Desa Penari, tetapi pada dasarnya ini film yang sama seperti sebelumnya," ujar pengguna lain.

Badarawuhi di Desa Penari masih diadaptasi dari semesta cerita SimpleMan. Namun, film kedua itu tidak lagi diarahkan Awi Suryadi.

Kimo Stamboel ditunjuk untuk menyutradarai Badarawuhi di Desa Penari, dengan skenario garapan Lele Laila bersama SimpleMan. Kimo sebelumnya telah menggarap deretan film dan serial horor hit, seperti Ratu Ilmu Hitam (2019), Ivanna (2022), hingga Teluh Darah (2023).

Aulia Sarah menjadi satu-satunya aktris yang kembali bergabung setelah KKN di Desa Penari (2021). Selain itu, Badarawuhi di Desa Penari dibintangi nama-nama baru dalam saga tersebut.

Sebut saja Maudy Effrosina, Jourdy Pranata, Claresta Taufan, M. Iqbal Sulaiman, Ardit Erwandha, Diding Boneng, hingga Aming Sugandhi.

(frl/end)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER