Sangat mudah rasanya untuk menyatakan Eric Chou Odyssey Journey World Tour in Jakarta 2024 menjadi salah satu konser yang sangat saya nikmati tahun ini. Keintiman juga sangat terasa dalam interaksi sang idola dengan penggemar di konser tersebut.
Penyanyi asal Taiwan Eric Chou akhirnya, untuk pertama kali, datang ke Indonesia dan menggelar konser yang menjadi bagian tur dunia Odyssey Journey, yang sesungguhnya sudah dimulai sejak 2022.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Konser pada 27 Juli di Sentul International Convention Center yang berkapasitas sekitar 10 ribu penonton itu menjadi perpaduan apik banyak hal sehingga membuat penampilan perdana Eric Chou di Indonesia begitu berkesan.
Hal pertama dan terutama adalah Eric Chou, si King of Lovelorn People, menyanyikan langsung lagu-lagunya yang menghangatkan hati di hadapan penggemar.
Namun, alih-alih mengajak penonton galau bareng dengan sederet lagu balladnya, Eric Chou membuka konser dengan tiga lagu dengan nada dan beat-beat yang lebih bersemangat, yakni That's All, Say Too Much, dan Nobody But Me.
Setelah itu, ia mengambil waktu sejenak untuk minum dan menyapa penggemar yang hadir. Sebagian besar komunikasi dalam konser tersebut dalam bahasa Mandarin. Eric Chou mengaku senang akhirnya bisa konser di Indonesia.
Ia juga berterima kasih kepada fan karena hadir ke konser yang sesungguhnya jauh dari Jakarta. Fan kemudian membalas rasa terima kasih Eric Chou dan mengatakan menikmati penampilan awalnya.
Tanpa berlama-lama, Eric Chou langsung mengajak penggemar mellow bersama dengan lagu-lagu ballad, seperti What's On Your Mind serta salah satu hitnya, What's Wrong.
Dari konser ini pula saya bisa menilai Indonesia memantapkan dirinya sebagai negara dengan karaoke terbaik untuk konser. Sejak lagu pertama, bahkan soundcheck party, para penggemar sudah bernyanyi bersama bak backing vocalist untuk Eric Chou.
Suasana di ruang konser terasa lebih emosional dan nyanyian fan makin terdengar seperti choir ketika Eric Chou mulai menyanyikan lagu-lagu balladnya.
Di kalangan penggemar musik atau penikmat konser pada umumnya, "karaoke" ini sesungguhnya menuai pro dan kontra.
Namun Eric Chou sendiri dari atas panggung terlihat --dan dengan jelas-- menyatakan tak bermasalah penggemar ikut bernyanyi bersama-sama dengannya di semua lagu yang ia tampilkan.
Penggemar pun seperti menyadari kapan harus bernyanyi pelan-pelan atau ikut meluapkan emosi melalui lagu tersebut, karena jelas terdengar suara fan jauh lebih kencang ketika Eric Chou mengarahkan mikrofon ke arah penonton.
"Saya senang semua bisa ikut bernyanyi karena itu membuat saya merasakan energi dari kalian semua," kata Eric Chou yang kemudian ia utarakan juga lewat unggahan di Instagram.
Pada dasarnya, Eric Chou sendiri juga seperti mendorong penggemarnya ikut bernyanyi dengan menyiapkan lirik lagu-lagunya di layar. Hal itu sudah ia lakukan sejak awal tur, dan di Indonesia, timnya juga menyiapkan lirik dalam pinyin.
Salah satu yang amat saya apresiasi adalah Eric Chou terlihat berupaya bisa membawa hit-nya yang begitu banyak dalam konser pertamanya di Indonesia selama dua jam.
Ia tak membuang waktu lewat banyak gimmick. Penyanyi kelahiran 1995 itu hanya menggunakan sedikit waktu untuk minum, berganti kostum, menyapa fan, dan kembali mengungkapkan perasaannya.
"Saya saat ini benar-benar merasa emosional," tuturnya setelah mendengarkan penggemar setia menemaninya bernyanyi hingga salah satu rilisan terbarunya, Youth.
Meski tak banyak gimmick, Eric Chou tetap royal dalam memberikan fan service. Entah berapa banyak heart sign yang diberikan ketika di atas panggung, begitu pula ucapan ai nimen (Aku mencintai kalian) sebelum dan setelah menyanyi.
![]() |
Selain Eric Chou, saya juga mengapresiasi band yang mendukung penampilan sang penyanyi. Mereka sigap dan responsif terhadap aksi atau teriakan penonton.
Sebelum akhir, Eric Chou sempat ke belakang panggung dalam waktu yang lebih lama bila dibandingkan sebelum-sebelumnya. Banyak penonton mengira akhir konser itu akan tiba, sehingga mereka berteriak, "we want more."
Mendengar itu, sang drummer dengan sigap langsung menggebuk drum dan mengiringi teriakan penonton. Para penyanyi latar juga ikut bertepuk tangan seperti penggemar.
Satu hal lain yang menunjukkan komunikasi dua arah terjadi antara Eric Chou dan penggemar dalam konser di Indonesia adalah saat encore.
Eric Chou menanyakan lagu yang hendak didengar penggemar. Fan pun meneriakkan beberapa judul, salah satu yang paling jelas terdengar adalah Forever Beautiful. Sang solois langsung menyanyikan lagu tersebut di atas panggung.
Begitu pula dengan Your Name Engraved Herein dan Leaving You. Memang, lagu-lagu itu turut dinyanyikan saat konser di negara lain.
Namun, Eric Chou membuat penampilannya seperti sebuah jawaban dan respons atas permintaan penggemar, dan fan pun jadi merasa seperti didengar oleh sang idola.
Lanjut ke sebelah...