Setidaknya sudah ada beberapa kali jajak pendapat dilakukan sejak 1999 soal nasib gelar Prince of Wales ini.
Selama beberapa kali jajak pendapat kepada masyarakat Wales pada 1999, 2009, 2018, 2019, 2021, termasuk pada Juni 2022 dan September 2022, masih banyak warga Wales yang menginginkan gelar itu disandang putra mahkota Kerajaan Inggris.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terakhir kali, jajak pendapat YouGov pada September 2022, sebanyak 66 persen warga Wales mendukung Pangeran William diberi gelar Prince of Wales, dengan 22 persen menentang pemberian tersebut.
Keriuhan gelar Prince of Wales yang disandang Pangeran William juga muncul setelah Raja Charles III diketahui tidak berkomunikasi dengan Menteri Pertama Wales selaku pemangku pemerintahan tertinggi di Wales soal gelar itu.
Diberitakan The Conversation pada September 2022, Menteri Pertama Wales kala itu, Mark Drakeford, mengklaim dirinya tidak mendapatkan informasi soal pemberian gelar tersebut.
Meskipun, Drakeford kepada BBC menyatakan bahwa tidak ada kewajiban bagi Penguasa Inggris Raya untuk berkoordinasi atau berkonsultasi dengan Pemerintah Wales soal gelar tersebut.
Namun tetap saja, keberlanjutan gelar tersebut oleh Raja Charles III kepada Pangeran William menjadi kontroversi terutama dari kalangan nasionalis Wales.
Apalagi, seperti diberitakan ITV, sebagian pihak menyebut Charles dahulu pernah berkeinginan tak mau membiarkan Pangeran William menjalani tuntutan tradisi kerajaan seperti yang ia alami.
Meski begitu, hingga saat ini pihak Kerajaan Inggris masih dingin dalam merespons keberadaan petisi menuntut pencabutan gelar Pangeran William tersebut.