Pegadaian Bawa Pulang Penghargaan Berkat Program Transformasi Sekolah

Advertorial | CNN Indonesia
Sabtu, 17 Mei 2025 09:43 WIB
PT Pegadaian berhasil meraih penghargaan "Program Paling Berkelanjutan" dari Putera Sampoerna Foundation (PSF)
Foto: Dok. Pegadaian.
Jakarta, CNN Indonesia --

PT Pegadaian berhasil meraih penghargaan "Program Paling Berkelanjutan" dari Putera Sampoerna Foundation (PSF) yang bermitra dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI. Penghargaan ini dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional 2025 yang diselenggarakan di Gedung Kemendikdasmen RI, Kamis (15/5).

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas konsistensi dan dampak luas dari Program Transformasi Sekolah yang dijalankan oleh Pegadaian. Direktur Sekolah Menengah Pertama Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Kemendikdasmen RI, Maulani Mega Hapsari memberikan langsung penghargaan ini.

Pegadaian dinilai sukses atas keberlanjutan Program Transformasi Sekolah secara konsisten, inklusif, dan berdampak luas. Selain itu Pegadaian juga dinilai berhasil membangun sinergi kuat dengan pemerintah daerah, institusi pendidikan, dan mitra swasta dalam menjalankan program yang inklusif dan berkelanjutan.

"Alhamdulillah kami sangat berterima kasih atas apresiasi yang diberikan atas kesuksesan Program Transformasi Sekolah," ucap Direktur Jaringan, Operasi dan Penjualan PT Pegadaian, Eka Pebriansyah.

Program Transformasi Sekolah merupakan bagian dari komitmen ESG Pegadaian dalam menerapkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) nomor 4, yakni Pendidikan Berkualitas. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dan manajemen sekolah, sekaligus memperkenalkan pendekatan berbasis digital dalam proses pembelajarannya.

Eka menyampaikan Program Transformasi Sekolah menjadi wujud dukungan Pegadaian terhadap masa depan bangsa Indonesia.

"Inilah bentuk nyata kepedulian Pegadaian terhadap masa depan pendidikan Indonesia. Kami percaya, guru yang berkualitas akan melahirkan generasi yang unggul," ujar Eka.

Pegadaian memulai Program Transformasi Sekolah di Kota Bengkulu pada Mei 2024 dengan menggandeng Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bengkulu, BPMP Provinsi, dan Putera Sampoerna Foundation sebagai mitra penyelenggara. Program ini melibatkan 14 kepala sekolah, 30 guru, dan 4 pengawas dari tujuh sekolah dasar, serta berimbas pada 2.293 siswa dan tenaga didik.

Melanjutkan keberhasilan di Bengkulu, Pegadaian bekerjasama dengan Garuda Indonesia dan PSF menyelenggarakan program serupa di wilayah 3T, yakni Labuan Bajo, Pulau Komodo, Manggarai Barat, dan Nusa Tenggara Timur.

Dimulai sejak Oktober 2024 hingga Juni 2025, program ini menyasar delapan sekolah dasar dengan 30 Guru dan 16 manajemen sekolah sebagai peserta. Pelatihan dilakukan secara hybrid melalui platform Guru Binar yang memadukan pelatihan tatap muka dan daring agar lebih inklusif dan efisien.

"Kami percaya pendidikan adalah fondasi utama untuk membangun masa depan, untuk itu kami mencoba membuka jalan agar terciptanya ekosistem pembelajaran yang inklusif dan berdaya saing bagi generasi muda," tuturnya.

"Keberhasilan Program Transformasi Sekolah menggambarkan bagaimana Pegadaian terus berupaya untuk MengEMASkan Indonesia, dengan menciptakan perbaikan yang berkelanjutan untuk pendidikan," pungkas Eka.

(adv/adv)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER