Taylor Swift Hanya Akan Rilis 12 Lagu untuk The Life of a Showgirl

CNN Indonesia
Kamis, 14 Agu 2025 19:40 WIB
Taylor Swift menggarap album ke-12 itu di sela The Eras Tour dengan standar sekelas folklore digabung produksi khas Max Martin. (dok. Taylor Swift/Mert Alas & Marcus Piggott)
Jakarta, CNN Indonesia --

Taylor Swift memastikan tidak akan ada tambahan lagu atau versi album lainnya dari versi standar The Life of a Showgirl yang berisi 12 lagu dan digarap hanya bersama Max Martin dan Shellback.

Saat menjadi bintang tamu dalam siniar New Heights milik Travis dan Jason Kelce dan tayang pada Kamis (14/8) pagi waktu Indonesia, Swift merasa 12 lagu tersebut sudah paling pas dengan konsep album ke-12 dirinya itu.

"Dengan Tortured Poets Department, saya macam 'ini gudang data dari segala yang gue rasain, pikirin, dan alamin selama dua atau tiga tahun. Nih 31 lagu.' [Tapi] Ini 12 lagu," kata Swift.

"Bukan 13, tidak ada yang lain yang akan datang. Ini album yang sudah lama saya ingin buat. Saya juga ingin tiap lagu ada di album ini karena ratusan alasan, dan kau tak bisa menghilangkan satu pun dan tetap menjadi album yang sama, kau tak bisa menambahkannya dan jadi yang lain.. ini sudah tepat."

"Fokus dan disiplin seperti itu dalam menciptakan album dan menjaga standar yang tinggi adalah sesuatu yang sudah lama ingin saya lakukan," papar Swift.

"Saya cenderung menulis banyak sekali musik, jadi gampang tergoda untuk merilis banyak sekali musik. Namun kadang, saya ingin membuat sebuah album yang sangat fokus pada kualitas dan pada temanya dan semuanya cocok macam puzzle sempurna sehingga 12 lagu ini untuk album ke-12 saya," katanya.

"Saya merasa kami telah mencapainya dan saya sangat senang akan hal itu."

Dalam perbincangan itu juga, Swift mengatakan dirinya menggarap album ini saat menggelar The Eras Tour edisi leg Eropa yang dihelat pada Mei-Juni 2024.

Secara spesifik, Swift mengatakan dirinya bertemu dengan Max Martin saat The Eras Tour digelar di Stockholm, Swedia, pada 17-19 Mei 2024. Martin disebut datang ke konser dan Swift mengajukan penawaran kerja sama tersebut.

Bukan hanya itu, Swift mengatakan kepada Max Martin dan Shellback saat ketiganya berkumpul di Swedia bahwa penyanyi itu punya target khusus untuk album The Life of a Showgirl.

"Pada dasarnya saya bilang ke dia [Martin], saya ingin sebangga mungkin dengan album ini seperti saya bangga dengan Eras Tour dengan alasan yang sama, dan dia bilang 'kau ngerti kan itu akan jadi tekanan yang sangat besar?'," kata Swift.

"[Saya bilang] Iya, ya tidak masalah. Saya bilang, ya memang kenapa? Kau mau kan? Kita bisa coba," lanjutnya.

Setelah itu, Swift memanfaatkan tiga hari masa senggangnya setiap pekan selama konser keliling Eropa untuk ke Swedia, bertemu Max Martin dan Shellback, untuk membuat album ini. Swift menyebut Martin pun punya standar tertentu yang mesti dipenuhi oleh Swift saat membuat The Life of Showgirl.

"Max bilang, 'gue suka banget folklore. Gue suka penuturan di folklore. Gue enggak mau itu berubah [di album ini]. Saya bilang 'okay'. [Max Martin bilang] 'jangan karena kita bikin antem candu ini, gue enggak mau lo melepaskan itu [gaya menulis di folklore]. Saya bilang, 'kayaknya gue juga sudah enggak bisa melakukan itu kalaupun gue coba'."

"Jadi pada tahap ini, saya seperti sudah menikah dengan cara penulisan lagu seperti itu. Dan itu sungguh luar biasa bahwa kami mampu melakukannya tanpa harus banyak bekerja, overthinking, kami mampu membuat album ini," katanya.

"Dan ide yang sudah kami inginkan selama bertahun-tahun datang bersamaan dan menghasilkan proyek ini."

(end)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK