Jakarta, CNN Indonesia --
The Conjuring Last Rites menjadi babak akhir kisah Ed dan Lorraine Warren dalam The Conjuring Universe. Kali ini, saga ke-12 itu mengisahkan fenomena horor yang menimpa keluarga Smurl.
Cerita yang dikenal sebagai Smurl Haunting tersebut benar terjadi di dunia nyata, tepatnya antara 1974 hingga 1989 di rumah keluarga Smurl di West Pittston, Pennsylvania, Amerika Serikat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keluarga Smurl yang total terdiri delapan orang pindah ke rumah dupleks di Chase Street tersebut pada Agustus 1973. Mereka pindah ke rumah tersebut setelah rumah mereka di Wilkes-Barre rusak diterjang banjir.
Namun kondisi rumah dupleks tersebut juga tak cukup bagus, yang memaksa mereka mulai merenovasi sedikit demi sedikit kediaman baru keluarga yang dipimpin oleh Jack Smurl tersebut. Pada saat renovasi itulah, kejadian ganjil mulai terjadi.
Menurut laman New England Society for Psychic Research yang didirikan Ed dan Lorraine Warren, kejadian ganjil mulanya hanyalah kehilangan sejumlah barang.
Perlahan, gangguan mulai meningkat berupa peralatan dapur yang terbakar meski tak tersambung ke listrik, bau tak sedap sekeliling rumah yang kerap muncul, hingga kemunculan suara-suara tak jelas dari mana.
 Keluarga Smurl terdiri dari Jack dan Janet Smurl, empat anak perempuan mereka, serta dua orang tua Jack Smurl. (dok. New England Society for Psychic Research/Tony Spera) |
Janet Smurl, istri dari Jack, mengaku kerap didatangi makhluk halus yang mengganggunya kala tidur. Selain itu, Jack Smurl juga mengalami ketindihan saat tidur.
Salah satu teror yang dianggap mulai mengancam nyawa Keluarga Smurl adalah saat lampu jatuh dari langit-langit dan melukai salah satu anak perempuan mereka. Selain itu, anjing mereka juga tiba-tiba seperti dibanting ke dinding.
Jack bahkan mengaku dirinya pernah dilecehkan secara seksual saat menonton televisi oleh seorang makhluk halus berwujud perempuan bertanduk.
Bukan cuma Keluarga Smurl yang mengalami, tetangga mereka juga bersaksi bahwa mereka kerap mendengar suara menjerit dari dalam rumah padahal dalam kondisi kosong saat ditinggal Keluarga Smurl.
Hingga pada 1968, Keluarga Smurl memutuskan untuk menghubungi Ed dan Lorraine Warren yang saat itu sudah dikenal sebagai penyelidik kasus supranatural.
Lanjut ke sebelah...
Menurut Ed Warren, makhluk gaib yang menghuni rumah Keluarga Smurl sangat jahat dan kuat, sampai-sampai cermin hingga perabotan berguncang saat musik rohani dimainkan.
Setelah melakukan penyelidikan, Lorraine menyebut rumah tersebut dihuni oleh empat makhluk gaib, yakni seorang wanita tua yang tidak berbahaya, seorang gadis muda dan mungkin kejam, seorang pria yang menderita dan meninggal di rumah tersebut sebelumnya.
"Serta iblis yang menggunakan tiga roh lainnya untuk menghancurkan keluarga Smurl," tulis New England Society for Psychic Research.
Namun klaim tersebut ditanggapi skeptis oleh banyak pihak. Juru bicara Keuskupan Scranton tak yakin dengan klaim tersebut meski tetap melakukan pemberkatan terhadap rumah itu dengan komentar "tidak ada aktivitas berbahaya saat berada di sana".
Janet Smurl berdalih eksorsisme yang dilakukan di rumahnya tidak berhasil, dan malah penghuni gaib rumah tersebut "pindah" ke rumah tetangganya.
Kisah Keluarga Smurl memang menarik media pada saat itu dan beberapa tahun setelahnya. Akibatnya, rumah mereka juga menjadi sasaran kunjungan dari media yang berusaha membahas fenomena gaib tersebut.
[Gambas:Photo CNN]
Karena lelah dengan sinisme yang diterima, Keluarga Smurl bersama dengan Ed dan Lorraine menulis pengalaman mereka dalam bentuk buku yang bertajuk The Haunted pada 1986.
Buku itu kemudian diangkat menjadi film televisi pada 1991 bertajuk sama yang diarahkan oleh Robert Mandel dan dibintangi oleh Sally Kirkland, yang memberikannya nominasi Golden Globe. Film televisi inilah yang menjadi dasar inspirasi bagi James Wan.
"Sangat tepat kasus Smurl menjadi kisah yang kami pilih untuk menutup saga The Conjuring, setidaknya bagi saya," kata James Wan selaku kreator dari The Conjuring Universe dalam Production Information The Conjuring Last Rites yang diterima CNNIndonesia.com.
"Ada sebuah film TV yang menceritakan kisah keluarga Smurl dan memperkenalkan saya pada rekam jejak pasangan Warren. Itu adalah pertama kalinya saya mendengar tentang pasangan penyelidik paranormal ini," lanjutnya.
[Gambas:Infografis CNN]
"Saya tidak menyadari bahwa mereka adalah orang sungguhan sampai film TV tersebut. Saya pikir ada semacam penutup yang bagus bagi saya, kembali ke kisah pertama yang membuat saya tahu siapa keluarga Warren."
"Dan itu adalah kisah yang selalu saya anggap sebagai bagian yang sangat penting dari warisan keluarga Warren, jadi kami merasa bahwa kisah ini akan menjadi penutup yang sempurna," kata James Wan.
The Conjuring: Last Rites akan mengisahkan usaha terakhir Ed dan Lorraine Warren dalam membantu keluarga yang diteror kuasa jahat, sekaligus menghadapi teror yang selama ini mengintai pasangan tersebut.
Sebagai final chapter, The Conjuring: Last Rites juga menyimpan kado manis untuk para penggemar mereka yang sudah mengikuti kisah waralaba film horor terlaris di dunia itu hingga saat ini.
The Conjuring: Last Rites ditujukan untuk penonton 17 tahun ke atas dan bisa disaksikan di bioskop seluruh Indonesia mulai 3 September 2025.
[Gambas:Youtube]