Geger Hollywood Kala Netflix Beli Warner Bros. Discovery

3. Bos Netflix buka suara

Meski kesepakatan Netflix membeli Warner Bros. sudah dijabat tangan, masih butuh 12-18 bulan lagi sampai kesepakatan itu benar-benar terjadi.

Hingga saat itu terjadi, Co-CEO Netflix Ted Sarandos memastikan mereka akan "terus mendukung" "siklus hidup yang dimulai di bioskop" untuk film-film Warner Bros.

Namun Sarandos juga menekankan bahwa masa tayang yang lama di bioskop secara eksklusif "tidak ramah konsumen."

Co-CEO Netflix Ted Sarandos. (Getty Images via AFP/JC Olivera)

Warner Bros. Discovery sendiri memiliki sederet film yang mestinya tayang pada 2026, seperti Wuthering Heights pada Februari, Supergirl pada Juni, Practical Magic 2 pada September, film Tom Cruise karya Alejandro Inarritu pada Oktober, Dune Part Three pada Desember.

Selain itu, ada juga film yang sudah dipasang slot pada 2027, seperti kelanjutan-kelanjutan dari Superman, A Minecraft Movie, dan The Batman.

"Saya tidak akan menganggap ini sebagai perubahan pendekatan untuk film-film Netflix maupun Warner," ujar Sarandos. "Saya pikir, seiring waktu, masa tayang ini akan berkembang menjadi jauh lebih ramah konsumen, agar dapat menjangkau penonton di mana pun mereka berada dengan lebih cepat."

Lihat Juga : Golden HUNTR/X Lawan Girl in the Bubble Glinda di Golden Globe

4. Nasib HBO Max

Warner Bros. Discovery sendiri sebenarnya sudah memiliki rumah streaming untuk film-film mereka, HBO Max, yang sudah bergonta-ganti nama beberapa kali sejak pertama kali dirilis pada Mei 2020.

Kini dengan merger antara Netflix dan WB, muncul kekhawatiran akan nasib HBO Max. Menurut Variety, pembelian WB oleh Netflix tidak serta merta menghapus HBO Max dalam waktu dekat.

"Dalam waktu dekat, Netflix mengisyaratkan akan mempertahankan HBO Max sebagai layanannya sendiri, sementara juga menggembar-gemborkan penambahan konten HBO dan HBO Max ke dalam jajarannya," tulis Variety.

CEO Warner Bros. Discovery, David Zaslav, juga mengonfirmasi kabar tersebut. Ia menegaskan "HBO Max akan tetap ada."

"Jadi, siapa pun yang memiliki Netflix dan memiliki HBO Max akan mendapatkan pengalaman yang lebih baik. Bagi mereka yang hanya menginginkan HBO Max, mereka akan bisa mendapatkannya," kata Zaslav.

"Dan Channing [Dungey] beserta seluruh tim produksi TV [Warner Bros.] akan memproduksi konten untuk orang lain, untuk HBO, dan untuk Netflix. Dan saya pikir bagi Netflix, mereka sekarang akan menjadi pembuat konten terbesar dengan salah satu pustaka penceritaan terhebat di dunia, bersama dengan platform mereka."

5. Janji dari Netflix: semua masih sama

Netflix menjanjikan kepada konsumen mereka bahwa merger dua perusahaan konten terbesar dan peluang adanya monopoli ini bukan berarti bahwa semuanya akan berubah.

"Kami baru-baru ini mengumumkan bahwa Netflix akan mengakuisisi Warner Bros., termasuk studio film dan televisinya, HBO Max dan HBO," demikian bunyi pesan Netflix kepada para pelanggannya.

"Ini menyatukan layanan hiburan terkemuka kami dengan kisah-kisah ikonis Warner Bros., menyatukan beberapa waralaba paling dicintai di dunia seperti Harry Potter, Friends, The Big Bang Theory, Casablanca, Game of Thrones, dan DC Universe bersama dengan Stranger Things, Wednesday, Squid Game, Bridgerton, dan KPop Demon Hunters."

"Tidak ada yang berubah hari ini. Kedua layanan streaming akan tetap beroperasi secara terpisah," kata Netflix merujuk pada HBO Max.

"Kami memiliki beberapa langkah lagi yang harus diselesaikan sebelum kesepakatan ini ditutup, termasuk persetujuan regulator dan pemegang saham. Anda akan menerima kabar dari kami ketika kami memiliki informasi lebih lanjut untuk dibagikan. Sementara itu, kami harap Anda dapat terus menikmati menonton sepuasnya, kapan pun Anda mau - semuanya dengan paket keanggotaan Anda saat ini."