Jakarta, CNN Indonesia -- Masih nuansa memperingati hari Sumpah Pemuda. Jika di masa lalu, para pemuda diajarkan untuk tidak takut terhadap penjajah atau berani menghadapi segala risiko bahkan rela bersimpah darah. Mereka berani menghadapi segala tantangan dan rintangan.
Lalu bagaimana dengan zaman sekarang? Beragam istilah muncul ke permukaan entah dari mana asal-usulnya istilah-istilah tersebut. Generasi sekarang acap kali digambarkan sebagai generasi ‘zaman now’. Kalau tidak melek teknologi bukan anak zaman now.
Namun, jangan lupa bahwa anak-anak muda sekarang dapat digambarkan sebagai seorang pribadi yang cerdas, penuh daya juang, dan penuh ambisi. Lantas, bagaimana caranya supaya sukses? Berikut ini tipsnya:
Pertama, zaman now kamu harus berani mengambil risiko.Jika kamu masih muda dan belum punya tanggungan, baik cicilan mobil, rumah, atau anak, kesempatan ini akan menjadi kesiapan kamu akan menghadapi risiko-risiko.
Kedua, zaman now kamu harus tahu efek baik dan buruk dari media sosial.Pada satu sisi manfaatkan media sosial dengan sebaik-baiknya. Sekarang zamannya Facebook, Twitter, Instagram dan masih banyak lagi. Ingat, kuasai pemanfaatanya dan gunakan semaksimal mungkin bisa memulai bisnis, karier, dan berkarya.
Ketiga, walaupun kamu generasi zaman now tetap saja membutuhkan seorang mentor.Seorang mentor dapat membantu, membimbing, serta berbagi pengalaman-pengalaman baru. Intinya kamu tidak perlu malu untuk belajar. Seseorang yang bersedia membimbingmu akan selalu membantu menghadapi segala tantangan.
Keempat, selalu manfaatkan semua sumber daya yang ada.Generasi zaman now sekarang sangat dimanjakan oleh melimpah-ruahnya informasi, yang dapat menjadi sumber ilmu. Tetapi, selalu ingat menggunakan sumber-sumber terpercaya jangan sampai informasi yang didapat hoax alias palsu. Atau kamu dapat bergabung dengan komunitas berdasarkan minat atau hobi.
Kelima, generasi zaman now harus siap mental atau jangan takut gagal.Penulis BL Padatu berkata: “Seseorang akan lebih mudah mencapai derajat keberhasilan untuk segala hal bila saja ia memiliki alasan yang kuat terhadap keberhasilan tersebut. Keberhasilan adalah wujud lain dari alasan-alasan yang memberikan seseorang kekuatan mengupayakan sesuatu hingga tindakan berhasil.”
Pengalaman itu sangat berharga, oleh karenanya perbanyak pengalaman sebanyak-banyaknya. Bahkan jika itu harus berupa pengalaman yang pahit. Tetap semangat!
Lio Bijumes
Mahasiswa di Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta
(ded/ded)