PENEMBAKAN AS

Suara Tembakan Terdengar dari Rumah Wapres AS

Ike Agestu/Reuters | CNN Indonesia
Senin, 19 Jan 2015 08:38 WIB
Suara tembakan terdengar dari rumah Wakil Presiden AS, Joe Biden dan seorang pria ditangkap namun belum diketahui terlibat dalam penembakan itu atau tidak.
Sebuah mobil terlihat melarikan diri dari depan kediaman Biden sesaat setelah penembakan. (Getty Images/Hunter Martin)
Washington, CNN Indonesia -- Tembakan terdengar dari kendaraan yang melintas dekat kediaman Wakil Presiden AS Joe Biden di Delaware pada Sabtu (17/1) malam, namun Joe dan istrinya tidak di rumah, Secret Service AS mengatakan pada Minggu (18/1).

Tembakan dilepaskan dari jalanan umum beberapa ratus meter dari rumah Joe Biden, di luar perimeter keamanan, sekitar 20.25 waktu setempat. Personel Secret Service di kediaman mendengar laporan dan melihat sebuah kendaraan melaju pergi.

Biden dan istrinya, Jill, berada di Delaware ketika penembakan terjadi tetapi sedang keluar untuk malam, kata Secret Service. Rumah mereka tidak terlihat dari jalan dan tidak jelas apakah tembakan itu acak atau ditujukan ke arah kediaman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Insiden ini terjadi saat Secret Service mencoba untuk membenahi diri dari serangkaian penyimpangan keamanan, termasuk insiden di September ketika seorang pria pembawa pisau melompat pagar Gedung Putih dan berlari ke kediaman resmi presiden AS.

Biden, 72, yang menjabat sebagai senator AS dari Delaware selama lebih dari tiga dekade, memiliki tempat tinggal di distrik New Castle dan di Washington, DC.

Keluarga Biden dan Presiden Barack Obama telah diberitahukan mengenai insiden pada Sabtu malam tersebut.

Para pejabat menolak untuk membahas lokasi Bidens pada Minggu karena alasan keamanan.

Pihak berwenang mengatakan mereka akan menyelidiki daerah itu untuk melihat apakah rumah Biden atau tempat tinggal warga lain terkena peluru.

Sekitar setengah jam setelah penembakan, polisi setempat menangkap seorang pria dalam kendaraan yang mencoba untuk melewati petugas yang mengamankan daerah itu.

Saat ini, belum diketahui apakah pria tersebut berkaitan dengan penembakan atau tidak.

Secret Service adalah pasukan yang bertugas melindungi presiden dan wakil presiden. Badan ini mengumumkan pekan lalu bahwa pihaknya akan memecat empat pejabat senior dari pekerjaan mereka dan seorang lain akan pensiun, sebagai bagian dari perombakan dimaksudkan untuk mengatasi masalah dalam organisasi itu.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER