Radius Pencarian MH370 Berpotensi Diperluas

Perth, CNN Indonesia -- Pemerintah Australia, Tiongkok dan Malaysia pada Kamis (16/4) membuka kemungkinan adanya perluasan radius pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370 di Samudera Hindia jika pencarian tahun ini juga tidak membuahkan hasil. Hingga saat ini, jejak MH370 masih nihil.

Diberitakan Reuters, radius pencarian akan ditambah 60 ribu mil persegi lagi jika MH370 tidak juga ditemukan di perairan barat Australia. Upaya ini diperkirakan akan memakan waktu hingga satu tahun.

"Jika pesawat tidak ditemukan di wilayah pencarian saat ini, kementerian sepakat untuk memperluas 60 ribu kilometer persegi, menjadikan radius pencarian hingga 120 ribu kilometer persegi sehingga meliputi seluruh wilayah dengan kemungkinan terbesar yang telah diidentifikasi oleh analisa para ahli," ujar pernyataan bersama Menteri Transportasi Malaysia Liow Tiong Lai, Wakil Perdana Menteri Australia Warren Truss dan Menteri Transportasi Tiongkok Yang Chuantang.

Pilihan Redaksi Belanda Kembali Cari Serpihan Tubuh Penumpang MH17 Cari MH370, Malaysia Sudah Rogoh Kocek Rp282 Miliar Baterai di Suar Kotak Hitam MH370 Sudah Lama Kedaluwarsa Malaysia: Pencarian MH370 Akan Diteruskan Setahun MH370 Hilang, Pencarian Belum Berbuah Hasil

"Kementerian menyadari wilayah pencarian tambahan akan membuat misi ini memakan waktu hingga setahun tergantung kondisi cuaca dan musim dingin yang akan datang," lanjut pernyataan tersebut.

Sama sekali tidak ada jejak atas hilangnya pesawat Boeing 777 yang membawa 239 penumpang dan kru tersebut, menjadikannya misteri paling besar dalam sejarah penerbangan.

MH370 hilang dari radar sesaat setelah tinggal landas dari Kuala Lumpur menuju Beijing pada Maret tahun lalu. Pesawat diyakini memutar melalui Indonesia sebelum jatuh di Samudera Hindia.

Saat ini pencarian fokus di radius 60 ribu kilometer, 1.600 kilometer sebelah barat Perth. Radius akan ditambah jika pencarian yang berakhir bulan Mei ini juga tidak membuahkan hasil.

Empat kapal perusahaan pencitraan bawah laut, Fugro, diturunkan untuk memindai dasar laut yang lebih dari 60 persen wilayahnya belum dipetakan.

Penambahan radius nanti adalah kesempatan terbaik terakhir untuk menemukan MH370. "Di penghujung pencarian pada radius tambahan 60 ribu kilometer persegi, maka seluruh wilayah yang berpotensi besar telah diperiksa," tutur pernyataan bersama tiga negara itu.

Tragedi MH370 bukan satu-satunya musibah yang dialami Malaysia Airlines pada 2014. Pada 17 Juli lalu, pesawat Malaysia Airlines MH17 ditembak jatuh di atas udara Ukraina, menewaskan 298 orang di dalamnya. (den)