Penembak Wartawan di Virginia Tewas, Satu Korban Dirawat

Amanda Puspita Sari | CNN Indonesia
Kamis, 27 Agu 2015 02:40 WIB
Tersangka penembakan dua wartawan di Virginia, AS, tewas di rumah sakit pada Rabu (26/8) siang setelah sempat kritis karena menembak diri sendiri.
Ketika penembakan terjadi, kamera sempat menangkap sosok pelaku penembakan sebelum kamera jatuh ke lantai. (Dok. CNN)
Jakarta, CNN Indonesia -- Vester L. Flanagan, tersangka penembakan dua wartawan di Virginia, AS, tewas di rumah sakit pada Rabu (26/8) siang setelah sempat kritis karena menembak diri sendiri.

Dilaporkan CNN, menurut keterangan Bill Overton, Sheriff Franklin County, Virginia, Flanagan sempat melarikan diri setelah meluncurkan tembakan ke arah wartawan WDBJ7, Alison Parker, 24, dan juru kamera Adam Ward, 27, yang tengah melakukan siaran langsung pada pukul 6.54 pagi waktu setempat.

Flanagan kemudian melarikan diri dengan mobil Ford Mustang berwarna abu-abu keluaran tahun 2009 menuju Bandara Regional Roanoke-Blacksburg.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di sana, dia kemudian bertukar kendaraan lalu mengendarai Chevrolet Sonic yang dia sewa sejak awal bulan.

Juru bicara polisi Corinne Geller memaparkan sekitar pukul 11.30 siang, petugas Kepolisian Virginia melihat mobil tersangka menuju ke wilayah Interstate 66. Dengan mengaktifkan lampu darurat, petugas kemudian menghentikan lalu lintas.

Namun, tersangka menolak berhenti dan malah melesat dengan kendaraannya hingga menabrak pembatas jalan. Petugas kemudian menemukan tersangka di dalam kendaraannya. Ketika ditemukan petugas, tersangka menderita luka tembak dan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Namun pada siang hari, nyawa Flanagan tak terselamatkan.

Sementara, satu korban penembakan, Vicki Gardner, yang sedang diwawancarai ketika serangan berlangsung , dilaporkan sedang dalam masa pemulihan.

Gardner, direktur eksekutif regional untuk Kamar Dagang Smith Mountain Lake, berada dalam kondisi stabil setelah menderita luka tembak di bagian punggung dan menjalani operasi di rumah sakit, menurut keterangan rumah sakit Carilion Franklin Memorial Hospital di Rocky Mount, Virginia.

Flanagan, 41, merupakan pria kulit hitam yang sempat bekerja sebagai reporter dan penyiar berita untuk stasiun televisi WDBJ7, dengan nama Bryce Williams.

Sebelum bekerja di stasiun TV ini, dia sempat bekerja di stasiun TV lainnya di Florida, WTWC, dan sempat mengajukan gugatan kepada stasiun TV tersebut karena merasa terdiskriminasi, pada 2000 silam.

Insiden penembakan terjadi terjadi pada pukul 6.45 pagi waktu setempat ketika Parker dan Ward tengah melakukan siaran langsung untuk segmen program berita pagi di Bridgewater Plaza, sebuah tempat perbelanjaan dan rekreasi di dekat Moneta, Bedford County, Virginia.

Ketika penembakan terjadi, kamera sempat menangkap sosok pelaku penembakan sebelum kamera jatuh ke lantai.

Manajer WDBJ7, Jeff Marks menyatakan bahwa sang pelaku penembakan diyakini melepaskan tembakan enam hingga tujuh kali.

Marks memaparkan bahwa Flanagan dipecat dari WDBJ7 sekitar dua tahun lalu, tetapi masih tinggal di daerah sekitar.

Dalam akun Twitter atas nama Bryce Williams, terdapat dua rekaman penembakan yang menunjukkan seseorang mendekati kru WDBJ7 dan melepaskan tembakan.

Pada akun tersebut juga terdapat cuitan, "Saya merekam penembakan."

Flanagan sempat mencuit bahwa Alison "pernah melontarkan komentar rasis."

Sementara terkait korban lainnya, Flanagan menuliskan "Adam melaporkan saya ke HRD setelah sempat bekerja dengan saya satu kali!!!"

Belum jelas apakah cuitan tersebut berkaitan dengan penembakan. CNN juga tidak dapat mengkonfirmasi klaim yang dicuit Flanagan. (ama/ama)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER