Kuala Lumpur, CNN Indonesia -- Kepolisian Di Raja Malaysia bakal melakukan pemeriksaan terhadap tujuh orang aktivis Bersih, Rabu (2/9).
Rencananya, seperti yang diungkapkan Mandeep Singh kepada CNN Indonesia, para aktivis bakal ditanyai seputar gerakan Bersih 4—aksi penolakan terhadap pemerintah oleh puluhan ribu rakyat Malaysia yang digelar sepanjang akhir pekan lalu.
"Kami siap menghadap kepolisian untuk diinvestigasi," kata Mandeep, Selasa (1/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Investigasi yang akan dijalankan Kepolisian Malaysia terhadap para aktivis lembaga swadaya masyarakat pemantau pemilu itu, rencananya berdasar kepada aturan soal unjuk rasa yang dianggap ilegal oleh pemerintah. Aturan itu termaktub dalam section 120, 124C, and 141 of the Penal Code.
Ketujuh aktivis yang dipanggil polisi adalah Maria Chin sebagai Kepala Gerakan Bersih saat ini, Sarajun Huda, Masjaliza Hamzah, Farhana Halim, Fadiah Nadwa, Mandeep Singh dan Adam Adli. "Sekitar pukul 10.30 pagi di Markas Besar Kepolisian Malaysia di Bukit Aman." kata Mandeep.
Seperti diketahui, dua hari terakhir pada pekan lalu puluhan ribu warga Malaysia turun ke jalanan Kuala Lumpur. Mereka menentang pemerintahan yang sedang berlaku saat ini di bawah pimpinan Perdana Menteri Najib Razak.
Di ibu kota demonstrasi berjalan aman, tak ada insiden atau penangkapan terhadap satupun warga. Namun hal itu berlaku lain di luar Kuala Lumpur. Sebanyak 11 orang di Kedah lantaran berbaju Bersih sempat ditangkap, begitu pula di Malaka, 12 orang sempat digiring ke kantor polisi.
Sekitar 20-25 ribu orang turun ke jalanan di Kuala Lumpur dan beberapa kota lain di Malaysia pada Sabtu dan Minggu lalu, menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Malaysia Najib Razak.
Najib menghadapi menghadapi serangan sejak kisruh 1MDB atau 1Malaysia Development Berhad, lembaga investasi Malaysia, yang terlilit utang. Harian Wall Street Journal pernah melaporkan bahwa dana sebesar US$700 juta dari 1MDB mengalir ke rekening pribadinya pada 2013 selama masa kampanye pemilu di Malaysia. Najib menyangkal tuduhan ini, dan penyelidikan kemudian menetapkan bahwa uang yang mengalir ke rekening Najib berasal dari para donor.
Saat ini berdasarkan Pantauan CNN Indonesia saat ini di Kuala Lumpur, kehidupan warga kembali normal. Aktivitas tak ada yang terganggu lantaran demo besar yang terjadi pada hari sebelumnya.
(stu)