Jakarta, CNN Indonesia -- Sehari sebelum setahun peringatan penembakan di kantor Charlie Hebdo pada 7 Januari tahun lalu, majalah satire kontroversial asal Perancis itu menerbitkan satu juta kopi edisi spesial, yang menuai kritik dari surat kabar milik Vatikan.
Sampul depan edisi terbaru Charlie Hebdo menggambarkan seorang pria berjanggut, yang merupakan representasi dari Tuhan, terkena cipratan darah, sambil membawa sebuah senapan di bahunya. Berita utama di depannya terlulis: "Satu tahun kemudian: Pembunuh masih ada di luar sana."
L’Osservatore Romano, koran milik Vatikan yang memberitakan kegiatan, wacana serta pidato dari Paus Fransiskus, mengatakan apa yang dilakukan Charlie Hebdo tidak mengejutkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Episode ini bukanlah sesuatu yang baru, dibalik bendera sekularisme tanpa kompromi yang menipu, majalah Perancis ini sekali lagi melupakan apa yang telah diulang oleh pemimpin agama dari berbagai keyakinan sejak lama untuk menolak kekerasan atas nama agama. Menggunakan Tuhan untuk membenarkan kebencian adalah fitnah yang otentik, seperti yang diucapkan Paus Fransiskus berkali-kali," tulis tajuk rencana harian itu, dikutip dari
CNN.
Namun dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Christiane Amanpour, Laurent Sourisseau, kepala publikasi Charlie Hebdo, mempertahankan berita utama mereka yang terbit pada Rabu (6/1).
"Ini adalah karikatur yang merepresentasikan simbol figur Tuhan," ujar Sourisseau.
"Bagi kami, adalah gagasan soal Tuhan yang mungkin telah membunuh teman kami setahun lalu. Jadi kami ini meluaskan visi kami atas hal-hal itu. Keyakinan tak selalu damai. Mungkin kita harus belajar untuk mengurangi Tuhan dalam hidup," tambah dia.
Menyusul serangan tahun lalu, Charlie Hebdo merilis sebuah edisi dengan sketsa Nabi Muhammad di halaman depan majalah, dengan tulisan di atasnya, "Je Suis Charlie" atau "Saya Charlie". Frase "Je Suis Charlie" kemudian digemakan oleh banyak orang dari seluruh penjuru dunia di media sosial sebagai solidaritas kepada korban insiden Charlie Hebdo.
(stu)