Korut Diduga Akan Uji Coba Rudal, Militer Jepang Siaga

Amanda Puspita Sari/Reuters | CNN Indonesia
Jumat, 29 Jan 2016 15:54 WIB
Militer Jepang dalam keadaan siaga menyusul dugaan Korea Utara akan melakukan uji coba peluncuran rudal balistik.
Amerika Serikat juga melihat peningkatan aktivitas di sekitar situs rudal Korea Utara, menunjukkan persiapan untuk peluncuran ruang dalam waktu dekat. (Reuters/Airbus Defense & Space and 38 North/Handout)
Jakarta, CNN Indonesia -- Militer Jepang dalam keadaan siaga menyusul dugaan Korea Utara akan melakukan uji coba peluncuran rudal balistik.

"Peningkatan aktivitas di situs rudal Korea Utara menunjukkan bahwa mungkin ada peluncuran dalam beberapa pekan mendatang," kata salah satu sumber Reuters yang tak dipublikasikan namanya, tetapi dekat dengan informasi ini, pada Jumat (29/1).
Ketegangan semakin meningkat di kawasan Asia Timur bulan ini setelah ledakan bawah tanah di kawasan Korut mengejutkan dunia pada awal Januari ini. Korut mengklaim ledakan itu merupakan uji coba bom hidrogen.

Jika klaim Korut itu benar, maka ini adalah uji coba nuklir keempat yang diluncurkan Korut, terlepas dari berbagai sanksi internasional yang menjerat negara pimpian Kim Jong Un itu.
Kabar bahwa Korut akan menguji coba peluncuran rudal balistik dalam waktu dekat semakin meningkatkan kekhawatiran bahwa negara yang terisolasi ini berencana untuk menempatkan hulu ledak nuklir pada rudal, yang tentu saja akan mengancam keamanan Korea Selatan, Jepang, dan mungkin saja Amerika Serikat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Juru bicara Kementerian Pertahanan Jepang belum memberikan komentar terkait hal ini.

Menteri Pertahanan Jepang, Jenderal Nakatani telah memerintahkan kapal perusak Aegis yang beroperasi di Laut Jepang bersiap untuk menargetkan setiap proyektil yang datang dari arah Korea Utara menuju Jepang.
Kapal canggih yang dapat melacak sejumlah target dan dipersenjatai dengan rudal SM-3 ini dirancang untuk menghancurkan hulu ledak yang masuk dalam ruang angkasa sebelum mereka kembali memasuki atmosfer bumi dan jatuh mengenai target.

Jepang juga memiliki kendaraan peluncur rudal Patriot PAC-3 di sekitar Tokyo dan sejumlah tempat lainnya untuk memberikan pertahanan terakhir ketika hulu ledak mendekati tanah.

Selain itu, Jepang juga khawatir puing-puing dari uji coba rudal Korut bisa jatuh di wilayahnya.

Selain diduga akan meluncurkan uji coba rudal balistik jarak jauh dalam waktu dekat, Amerika Serikat juga melihat peningkatan aktivitas di sekitar situs rudal Korea Utara, menunjukkan persiapan untuk peluncuran ruang dalam waktu dekat.  (ama/den)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER