ISIS Klaim Bom Bunuh Diri di Baghdad, 50 Orang Tewas

Elvina Rosita/Reuters | CNN Indonesia
Rabu, 11 Mei 2016 20:34 WIB
Serangan ISIS terjadi di Sadr City, yang dihuni mayoritas warga Syiah, setidaknya 50 orang tewas dan 60 lainnya terluka.
Serangan ISIS terjadi di Sadr City, yang dihuni mayoritas warga Syiah, setidaknya 50 orang tewas dan 60 lainnya terluka. (Reuters/Wissm al-Okili)
Jakarta, CNN Indonesia -- ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan bom mobil yang menewaskan sekitar 50 orang dan melukai 60 lainnya di Baghdad, Irak, Rabu (11/5).

Ledakan itu terjadi tepatnya di sebuah pasar di Sadr City, yang dihuni mayoritas warga Syiah.

Jumlah korban, menurut para pejabat dikhawatirkan masih akan bertambah mengingat kondisi mereka yang saat ini masih kritis.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kantor berita pendukung ISIS, Amaq, menyatakan bahwa pengebom bunuh diri menargetkan pasukan milisi Syiah.

Serangan serupa yang diklaim oleh kelompok teroris mendera banyak bagian Irak dalam beberapa bulan terakhir, terutama di utara dan barat Irak yang berada di bawah kendali milisi Syiah. Februari lalu, ISIS juga mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom ganda juga di Sadr City, menewaskan 70 orang.

Pada 2 Mei lalu, ISIS mengkalim bertanggungjawab atas tewasnya 18 orang peziarah Syiah dalam serangan bom mobil di Baghdad, pada hari sebelumnya bom ganda menewaskan lebih dari 30 orang di Samawah, Irak.

Sadr City menjadi tempat pertempuran sejak invasi Irak pada 2003, dengan bertambahnya serangan teror sejak ledakan bom mobil yang menewaskan lebih dari 60 orang pada tahun 2009. (stu)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER