Genderang Perang Clinton dan Trump Ditabuh di Twitter

Denny Armandhanu | CNN Indonesia
Jumat, 10 Jun 2016 07:50 WIB
Pertarungan untuk menjadi orang nomor satu di Amerika Serikat kini menjadi milik Hillary Clinton dan Donald Trump.
Pertarungan untuk menjadi orang nomor satu di Amerika Serikat kini menjadi milik Hillary Clinton dan Donald Trump. (Reuters)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pertarungan untuk menjadi orang nomor satu di Amerika Serikat kini menjadi milik Hillary Clinton dan Donald Trump. Walau pertarungan sebenarnya belum dimulai, namun genderang perang telah ditabuh di Twitter.

Setelah mendapatkan dukungan dari Presiden Barack Obama pada Kamis (9/6), Hillary kian memantapkan langkah maju menjadi calon presiden dari Partai Demokrat, meninggalkan Bernie Sanders yang tertatih mengumpulkan suara.

Di akun Twitternya, Clinton mengaku tersanjung atas dukungan Obama dan "bersemangat dan siap maju."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dukungan Obama terhadap Hillary ditanggapi dingin oleh Donald Trump, yang hampir pasti jadi calon presiden dari Partai Republik setelah para rivalnya keok.

Di akun Twitternya, Trump menuliskan: "Obama baru saja mendukung Hillary Si Pembohong. Dia ingin Obama empat tahun lagi--tapi tidak ada yang mau."

Tidak berapa lama, Clinton di akun Twitter dengan 6,7 juta pengikut membalas: "Hapus akunmu".

Dalam beberapa menit, jawaban yang singkat namun padat dari Hillary Clinton ini menjadi trending topic dengan tanda pagar #DeleteYourAccount. Ada lebih dari 194.000 retweet dan 213.000 like.

Namun jawaban Hillary itu ternyata menjadi senjata makan tuan. Pasalnya, kalimat tersebut digunakan untuk menyerang Hillary yang telah menghapus 30 ribu surat elektronik di tengah penyelidikan penggunaan email pribadi untuk keperluan tugas saat dia menjabat Menteri Luar Negeri.

"@HillaryClinton, jika ada yang tahu cara menggunakan tombol delete, maka itu adalah kau," tulis Ketua Komisi Nasional Partai Republik Reince Priebus.

Tidak ketinggalan, Trump ikut menimpali: "Berapa lama stafmu yang terdiri dari 823 orang untuk memikirkannya--dan dimana 33.000 email yang kau hapus?" (den)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER