Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang komandan polisi Perancis ditikam sampai tewas di depan rumahnya pada Senin malam (13/6) di daerah Magnaville di pinggiran Paris. Pelaku akhirnya ditembak mati oleh unit polisi khusus.
Otoritas juga mengatakan bahwa mereka menemukan mayat seorang perempuan di dalam rumah dan seorang anak laki-laki berumur tiga tahun yang selamat.
Perempuan itu diduga istri dari komandan polisi.
“Kami belum punya kepastian soal motivasi” pelaku, kata jaksa Vincent Lesclous.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, melalui kantor beritanya, Amaq, ISIS mengaku bertanggung jawab atas kematian seorang komandan polisi di pinggiran Paris.
“Sumber kepada kantor berita Amaq: Militan ISIS membunuh wakil kepala kantor polisi di Kota Les Mureaux dan istrinya,” tulis Amaq di situs mereka.
(stu)