Jakarta, CNN Indonesia -- Bom bunuh diri meledak di kawasan niaga distrik Syiah di Baghdad, Irak, pada Selasa (27/9), menewaskan setidaknya 17 orang dan melukai lebih 50 lainnya.
Kelompok militan ISIS mengklaim serangan di Jadida, timur Bagdhad, dan mengatakan seorang militannya menggunakan rompi bunuh diri untuk meledakkan diri.
Pihak berwenang mengatakan setidaknya delapan orang tewas dan sedikitnya 29 orang lain terluka dalam serangan Jadida.
Pengebom bunuh diri lain meledakkan bom di wilayah Bayaa di selatan Baghdad, menewaskan setidaknya sembilan orang dan melukai 26 lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Belum ada klaim dalam bom di Bayaa, namun ISIS kerap kali melancarkan serangan di wilayah yang dihuni oleh mayoritas umat Syiah Irak.
Sebelumnya, bom bunuh diri yang juga diklaim ISIS meledak di wilayah Tikrit, utara Baghdad, menewaskan 12 orang.
Sementara itu, pasukan militer Irak sedang mempersiapkan diri untuk melancarkan operasi merebut kembali Mosul—kota terbesar kedua Irak—dari tangan ISIS.
Meski telah terdesak setelah militer Irak merebut kembali Ramadi dan Fallujah serta wilayah lain, ISIS masih bisa melancarkan serangan sporadis terutama di Ibu Kota Baghdad.
(stu)