Obama dan Clinton Akan Hadiri Pemakaman Shimon Peres

Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Amerika Serikat Barack Obama akan turut menghadiri upacara pemakaman mantan presiden Israel Shimon Peres di Yerusalem.

Dikutip AFP, Obama dalam pernyataannya yang dirilis Gedung Putih, Rabu (28/9), telah memerintahkan dikibarkannya bendera setengah tiang di seluruh kantor pemerintahan AS pada pemakaman Peres besok.

Pilihan Redaksi Mendiang Shimon Peres dan Upaya Perdamaian Israel-Palestina Eks Presiden Israel Shimon Peres Kritis, Kerabat Sambangi RS Mantan Presiden Israel Shimon Peres Meninggal Dunia Rekam Jejak Kehidupan Shimon Peres

Obama yang akan memimpin delegasi AS akan berangkat ke Israel pada Kamis dan kembali setelah upacara pemakaman pada Jumat.

Sebelumnya Obama menyatakan bahwa Peres adalah seorang sahabat yang menolak menanggalkan impiannya untuk perdamaian Israel dan Palestina.

Menurut dia, komitmen Peres untuk keamanan Israel dan mewujudkan perdamaian adalah wujud dari "landasan moral dan optimisme yang teguh."

Peres meninggal pada Selasa (28/9) di usia 93 tahun setelah dua pekan sebelumnya menderita stroke. Negarawan Israel ini meraih Nobel Perdamaian bersama dengan Yithzak Rabin dan Yasser Arafat atas inisiatif perdamaian Palestina-Israel di Oslo pada 1993.

Selain Obama, turut hadir dalam upacara pemakaman Peres mantan Presiden AS Bill Clinton, Presiden Perancis Francois Hollande dan Presiden Jerman Joachim Gauck.

"Dia adalah seorang pria jenius dengan hati yang besar yang menggunakan bakatnya untuk mewujudkan masa depan rekonsiliasi bukannya konflik, ekonomi dan penguatan sosial bukan kemarahan dan frustrasi," ujar Clinton.

Peres akan dimakamkan di Gunung Herzl, Yerusalem, tempat para petinggi Israel sebelumnya dikebumikan. (stu)