ISIS Klaim Bom Bunuh Diri di Pesta Pernikahan, 22 Orang Tewas

CNN | CNN Indonesia
Selasa, 04 Okt 2016 13:22 WIB
Setidaknya 22 orang tewas ketika bom meledak di sebuah pesta pernikahan warga Kurdi di Suriah utara.
Serangan bom terjadi di Kota Hasaka, Suriah utara, yang berada di bawah kontrol kelompok Kurdi Suriah. (Reuters/Rodi Said)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kelompok militan ISIS mengklaim bertanggung jawab atas bom bunuh diri di sebuah pesta pernikahan warga Kurdi di Suriah utara, menewaskan setidaknya 22 orang.

Sebanyak puluhan lainnya ikut terluka dalam bom yang terjadi di Kota Hasaka pada Senin (3/10) itu, menurut lembaga pemantau konflik Suriah Syrian Observatory for Human Rights (SOHR). Pengantin laki-laki adalah salah satu yang ikut tewas.

Dilansir CNN, SOHR mengutip sumber di lapangan menyatakan bahwa pelaku meledakkan bom di dalam gedung di Tal Tawil, yang berada di bawah kontrol pasukan Kurdi Suriah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ISIS mengklaim serangan itu lewat pernyataan yang diunggah lewat Twitter yang dicuit ulang oleh banyak pendukungnya. Pernyataan itu mengatakan bahwa pelaku bom bunuh diri ISIS menyerang pesta pernikahan Kurdi di pinggiran Hasaka dengan senjata mesin, dan setelah amunisi habis, pelaku meledakkan diri dengan rompi bunuh diri.

Insiden ini terjadi di hari yang sama saat Amerika Serikat menyatakan menunda pembicaraan damai dengan Rusia karena gempuran di Aleppo.

Pasukan pemerintah Bashar al-Assad kini mengontrol wilayah strategis di sekitar rumah sakit al-Kindi di utara Aleppo, menurut media dan aktivis pro-pemerintah. Ini membuat mereka makin dekat untuk terus maju ke wilayah timur Aleppo yang dikuasai pemberontak.

Sejak gencatan senjata di Suriah berakhir dua pekan lalu, pasukan Suriah melancarkan operasi besar-besaran untuk merebut Aleppo timur dari pemberontak.

[Gambas:Video CNN] (stu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER