Jakarta, CNN Indonesia -- Menjelang kunjungannya ke Jepang pekan ini, Presiden Rusia Vladimir Putin membawa serta seekor anjingnya ke sebuah sesi wawancara dengan para wartawan Jepang. Anjing ras Akita berbadan besar yang diberi nama Yume ini ternyata tak berhenti menggonggong, membuat para wartawan Jepang terlihat ketakutan dan gugup.
Sesi wawancara itu terjadi antara Putin dengan wartawan Nippon Television dan koran Yomiuri Shimbun di Moskow pada Selasa (13/12). Ketika Putin memasuki ruang kepresidenannya, ia ditemani Yume, anjing pemberian pemerintah Prefektur Akita pada 2012.
Yume diberikan kepada Putin sebagai ungkapan terima kasih atas bantuan Rusia pasca gempa dan tsunami di Jepang tahun 2011.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melihat banyaknya kerlip lampu kamera wartawan, Yume yang tidak mengenakan tali kekang terlihat tak berhenti menggonggong kepada para awak media. Dua wartawan Jepang yang sudah menanti Putin di ruang itu pun hanya bisa berdiri sembari tersenyum gugup.
Putin kemudian memanggil dan memberi makan Yume. Anjing berbulu putih cokelat itu pun segera menyambut makanan dari tangan sang majikan. Putin kemudian memamerkan trik yang biasa dilakukan Yume, seperti berdiri tegak dengan dua kaki.
Putin menyatakan kepada para wartawan bahwa Yume adalah pelindungnya.
"Kalian memang harus berhati-hati, karena Yume bukanlah anjing yang tak suka omong kosong. Ada banyak orang di sini, dengan alat perekam dan kerlipan sinar lampu serta bunyi kamera. Dia akan menjadi penjaga saya," ujar pemimpin berusia 64 tahun itu, dikutip dari
CNN.
[Gambas:Video CNN]Sementara, salah satu wartawan yang mewawancara Putin mengaku ia memang terkejut ketika Yume datang bersama Putin, terutama tanpa tali pengikat di lehernya.
"Kami senang melihat Yume bahagia dan ceria. Namun, kami sedikit terkejut dan tak menyangka bahwa pertemuan akan bermula seperti ini," kata wartawan yang identitasnya tak dipublikasikan, menurut transkrip yang dirilis Kremlin, dikutip dari
Reuters.
Ini bukan kali pertama anjing Putin hadir mendampinginya sang majikan di acara formal. Sekitar satu dekade lalu, Putin membolehkan anjing labrador hitam miliknya memasuki ruangan ketika ia menyambut Kanselir Jerman, Angela Merkel. Putin mengabaikan imbauan protokol yang menyebutkan Merkel takut terhadap anjing.
(ama)