Polisi Temukan Identitas Terduga Serangan Pasar di Berlin

Rinaldy Sofwan | CNN Indonesia
Rabu, 21 Des 2016 18:43 WIB
Polisi Jerman memburu warga Tunisia terduga pelaku teror di Berlin. Identitasnya ditemukan di truk yang digunakan untuk menabrak 12 orang itu.
Identitas terduga pelaku teror Jerman ditemukan di dalam truk yang dipakai menabrak belasan korban (Reuters/Fabrizio Bensch)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepolisian menemukan dokumen identitas terduga serangan pasar Natal di Berlin, Jerman. Pelaku yang diduga berasal dari Tunisia itu saat ini sedang diburu.

Seorang pejabat keamanan Jerman mengatakan kepada CNN, surat tanda identitas itu ditemukan di dalam kabin truk yang digunakan untuk melakukan serangan, Rabu (21/12).

Sesaat sebelumnya, otoritas telah menangkap seorang yang diduga pelaku. Namun, dia dilepaskan karena polisi tidak menemukan cukup bukti.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi telah meminta publik membantu penyelidikan dengan menyerahkan foto atau video digital yang merekam kejadian berdarah itu. Sejauh ini, mereka telah mendapatkan 508 petunjuk.

Seiring dengan pencarian ini, kelompok teror ISIS telah mengklaim menginspirasi serangan yang menewaskan 12 orang itu.

Media yang terafiliasi dengan kelompok tersebut, Amaq, mendeskripsikan pelaku sebagai "tentara ISIS," yang beraksi atas seruan untuk melakukan serangan di negara-negara Barat.

Walau demikian, meski Jerman menilai serangan ini adalah aksi teror, belum ada bukti langsung yang menunjukkan keterkaitan pelaku dengan ISIS.

Setelah klaim ini tersebar, Menteri Dalam Negeri Jerman, Thomas de Maiziere, pun langsung memerintahkan aparat negaranya untuk segera memburu pelaku serangan tersebut.

"Kami baru saja mendengar mengenai klaim tanggung jawab dari kelompok teroris ISIS. Ada beberapa petunjuk yang sekarang sedang ditelusuri penyelidik," ujar Maiziere kepada lembaga penyiaran ARD sebagaimana dikutip Reuters.

Melanjutkan seruan perintahnya, Maiziere berkata, "Tak ada yang dapat beristirahat sampai pelaku atau para pelaku ditangkap." (aal)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER