Jakarta, CNN Indonesia -- Pasukan Israel dilaporkan meluncurkan sejumlah rudal ke bandara militer di barat Kota Damaskus, Suriah, pada Jumat (13/1).
"Komando Tentara Suriah dan pasukan bersenjata memperingatkan Israel atas akibat dari serangan mencolok ini dan menekankan bahwa kami akan terus melawan terorisme dan memotong jaringan pemberontak," demikian bunyi pernyataan resmi tentara Suriah, sebagaimana dilansir Reuters.
Sejumlah pejabat militer mengatakan kepada stasiun televisi lokal bahwa rudal tersebut ditembakkan dari sebuah daerah di dekat Danau Tiberias, Israel, pada tengah malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tentara Suriah melaporkan, tembakan rudal itu menyebabkan kebakaran. Namun, mereka tidak menginformasikan ada atau tidaknya korban akibat tembakan rudal ini.
Sebelumnya, sejumlah stasiun televisi lokal hanya memberitakan terdengar beberapa ledakan besar di bandara militer Mezzah dan ambulans terlihat mulai bergerak ke lokasi.
Potongan video yang tersebar di jejaring sosial menunjukkan kobaran api di beberapa area di bandara militer tersebut, menyebabkan kepulan asap tinggi hingga terlihat dari kejauhan.
Bandara Mezzah ini sempat dijadikan basis untuk menembakkan rudal ke arah daerah pertahanan pemberontak di sekitar Damaskus.
Belum jelas tujuan Israel menembakkan rudal ke bandara ini. Namun sebelumnya, Israel sempat melancarkan sejumlah serangan yang menargetkan markas kelompok Hizbullah di Suriah.