Sekutu AS Rebut Lanud yang Dikuasai ISIS di Suriah

CNN Indonesia
Senin, 27 Mar 2017 08:27 WIB
Dibantu Amerika Serikat, Pejuang Demokratis Suriah mengklaim telah menguasai lanud militer Tabqa yang sebelumnya dikuasai ISIS.
Ilustrasi. Pasukan koalisi AS merebut lanud militer dekat Raqqa, Suriah. (REUTERS/Petra News Agency)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pasukan dari Pejuang Demokratis Suriah, aliansi Arab-Kurdi yang didukung Amerika Serikat, mengklaim telah menguasai landasan udara militer dari kelompok ISIS di bagian utara Suriah.

Perebutan lanud Tabqa terjadi seiring aliansi tersebut mempersiapkan serangan ke ibu kota de facto ISIS di Suriah, Raqqa. Mereka berupaya untuk mengepung kota tersebut sebelum melancarkan serangan.

Pasukan tersebut juga masih bertempur di bendungan Tabqa, tidak jauh dari lanud, yang masih dikuasai ISIS. Akibatnya, bendungan itu tidak lagi beroperasi setelah salah satu sumber listriknya rusak, kata seorang sumber.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pejuang Demokratis Suriah telah menguasai sepenuhnya landasan udara Tabqa dan operasi untuk membersihkan ranjau sedang dilakukan untuk mengamankannya," kata juru bicara pasukan, Talal Sello, kepada AFP, Senin (27/3).

Mereka memasuki pangkalan udara itu sehari sebelumnya, didukung bombardir artileri dan serangan udara dari koalisi AS, kata Syrian Observatory for Human Rights.

ISIS menguasai lanud itu pada Agustus 2014 dan melakukan salah satu pembantaian paling mematikannya di sana, menewaskan hingga 200 pasukan pemerintah.

Dengan dukungan dari koalisis AS di Irak dan Suriah, Pejuang Demokratis Suriah semakin dekat untuk merebut Raqqa. Mereka telah merebut sejumlah wilayah di utara dan timur kota tersebut.

Dalam titik terdekatnya, mereka hanya berjarak delapan kilometer dari kota, di arah timur laut.

Pekan lalu, pasukan AS mengangkut mereka melalui jalur udara ke belakang garis pertahanan ISIS agar mereka bisa melaksanakan serangan di Tabqa. Jumat, mereka berhasil mencapai salah satu pintu masuk ke bendungan yang saat ini hendak mereka rebut.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER