Dubes Denmark Ikut 'Nyoblos' di Pilkada DKI Putaran 2
CNN Indonesia
Rabu, 19 Apr 2017 15:20 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Ada yang berbeda di ajang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 putaran ke-dua. Perbedaan itu terletak di linimasa Twitter milik Duta Besar Jerman untuk Indonesia, Casper Klynge.
Di hari pencoblosan, Rabu (19/4), Klynge datang ke TPS di Cawang, Jakarta Timur. Tentu saja bukan untuk mencoblos. Dia berkunjung untuk menyaksikan puncak pilkada, yang sempat menimbulkan ketegangan di ibu kota, beberapa bulan terakhir.
Dalam video berdurasi satu menit yang dia unggah ke Twitter, Klynge menyebut dia berkunjung atas nama Kedutaan Denmark untuk mengobservasi jalannya pemungutan suara.
“Baru jam 10 pagi, namun sudah 51 persen pemilih menggunakan suaranya. Suasana juga tertib dan kondusif,” kata Klynge dalam bahasa Inggris.
Dia juga mengapresiasi kondisi TPS yang bebas dari intimidasi.
[Gambas:Twitter]
“Para pendukung kedua pasangan calon terlihat di sekitar tempat pemungutan suara, namun suasana tetap damai. Tidak ada intimidasi,” sebutnya.
Suasana kondusif itu, tambah Klynge, menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia, terutama Jakarta, sangat menghormati demokrasi.
“Sangat impresif, melihat bagaimana warga Jakarta begitu menghormati demokrasi,” tuturnya.
Selain TPS di Cawang, Klynge juga berencana mengunjungi beberapa TPS lainnya.
Video yang diunggah Klynge di Twitter-nya itu dibagikan ulang oleh warganet sebanyak 21 kali.
Di hari pencoblosan, Rabu (19/4), Klynge datang ke TPS di Cawang, Jakarta Timur. Tentu saja bukan untuk mencoblos. Dia berkunjung untuk menyaksikan puncak pilkada, yang sempat menimbulkan ketegangan di ibu kota, beberapa bulan terakhir.
Dalam video berdurasi satu menit yang dia unggah ke Twitter, Klynge menyebut dia berkunjung atas nama Kedutaan Denmark untuk mengobservasi jalannya pemungutan suara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia juga mengapresiasi kondisi TPS yang bebas dari intimidasi.
[Gambas:Twitter]
“Para pendukung kedua pasangan calon terlihat di sekitar tempat pemungutan suara, namun suasana tetap damai. Tidak ada intimidasi,” sebutnya.
Suasana kondusif itu, tambah Klynge, menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia, terutama Jakarta, sangat menghormati demokrasi.
“Sangat impresif, melihat bagaimana warga Jakarta begitu menghormati demokrasi,” tuturnya.
Selain TPS di Cawang, Klynge juga berencana mengunjungi beberapa TPS lainnya.
Video yang diunggah Klynge di Twitter-nya itu dibagikan ulang oleh warganet sebanyak 21 kali.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK