Sering Kecelakaan, Kapal Perang AS Disebut Ganggu Asia

CNN Indonesia
Selasa, 22 Agu 2017 16:40 WIB
Surat kabar pemerintah China menyebut keberadaan kapal perang AS mengganggu jalur pengapalan komersial di Asia karena kerap mengalami kecelakaan.
Kecelakaan USS John McCain di Singapura membuat surat kabar China menyalahkan keberadaan AS di Asia. (Reuters/Ahmad Masood)
Jakarta, CNN Indonesia -- Keberadaan kapal perang Amerika Serikat disebut membahayakan jalur perdagangan laut di Asia menyusul kecelakaan yang melibatkan USS John S McCain dan kapal dagang Alnic MC di perairan dekat Singapura.

Insiden itu menjadi kecelakaan keempat yang melibatkan kapal perang Amerika dalam setahun ini. Kapal penghancur itu bertabrakan saat hendak melakukan kunjungan rutin ke Singapura, Senin pagi(21/8).

Surat kabar pemerintah China Daily dalam artikel editorialnya menyebut semua orang pasti akan kebingungan melihat kapal secanggih itu terus mengalami masalah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Penyelidikan terkait tabrakan terbaru ini membutuhkan waktu, tapi tidak dapat disangkal lagi bahwa aktivitas kapal perang AS di Asia-Pasifik sejak Washington mulai menyeimbangkan ulang keberadaannya di kawasan menjadi ancaman bagi pengapalan komersial," bunyi artikel tersebut, dikutip Reuters, Selasa (22/8).

China belakangan marah karena AS melaksanakan operasi kebebasan navigasi dekat pulau-pulau yang dikuasai China di perairan sengketa Laut China Selatan. Di sana, China mereklamasi daratan, membangun pangkalan udara dan meningkatkan keberadaan militernya.

"Sementara Angkatan Laut AS menjadi rintangan berbahaya di perairan Asia, China telah membuat upaya bersama dengan negara-negara anggota ASEAN untuk menyusun kode etik di Laut China Selatan dan mendorong keamanan navigasi dengan membangun lima mercusuar di pulau," kata China Daily.
"Siapapun pasti bisa melihat siapa yang mesti disalahkan karena memiliterisasi perairan dan mengancam keamanan bernavigasi."
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER