Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Korea Selatan
Moon Jae-in mengatakan dirinya mempunyai beberapa kesamaan dengan Presiden RI Joko Widodo. Salah satu di antaranya adalah soal kebijakan ekonomi.
“Saya dan Presiden Jokowi mempunyai kesamaan, yaitu mengutamakan rakyat dan pengembangan ekonomi bersifat toleran,” ujar Moon di
Istana Bogor, Kamis (9/11).
Meski dia sendiri tak menjelaskan, sejak menjabat menggantikan Park Geun-hye yang dimakzulkan karena kasus korupsi, Moon dilaporkan membawa arah kebijakan ekonomi baru bagi Korsel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menganut prinsip ekonomi yang sangat liberal untuk menggenjot pemasukan dari usaha kecil menengah dan kesejahteraan pekerja. Dia menaikkan gaji dan meningkatkan layanan sosial Korsel berikut pendidikan dan pelatihan tenaga kerja.
Untuk membiayai semua program kebijakannya itu, Moon memungut pajak dari orang-orang kaya.
Pernyataan soal Jokowi disampaikan di hadapannya langsung usai berdialog bersama di Istana. Indonesia adalah negara pertama di Asia Tenggara yang dikunjungi Moon setelah resmi menjadi Presiden.
Beberapa kerja sama disepakati mereka seperti peningkatan dalam sektor investasi, industri, infrastruktur, dan ekonomi kreatif.
“Kunjungan ini menjadi kesempatan bagus untuk menumbuhkan kepercayaan bersama dan akan menjadi fondasi kuat pertumbuhan hubungan kedua negara,” kata Moon.
Ia bahkan mengatakan telah mengundang Jokowi kembali mengunjungi Korea Selatan tahun depan sebagai bentuk realisasi kerja sama yang disepakati hari ini.
Jokowi juga menyambut baik kunjungan hari ini. Ia menitipkan para pekerja Indonesia, terutama yang bekerja di sektor perikanan, kepada Presiden Moon.
(aal)