Jakarta, CNN Indonesia --
Memo yang diungkapkan langsung oleh Presiden Donald Trump pada Jumat (2/2) menyebutkan, seorang pejabat FBI mengakui kepada anggota parlemen bahwa sebuah dokumen yang disusun oleh mantan agen intelijen Inggris Christopher Steele merupakan "bagian penting" dari sebuah aplikasi untuk memata-matai ajudan kampanye Trump Carter Page.