LAPORAN DARI MALAYSIA

Jelang Pelantikan Mahathir, Warga Malaysia Pekik Reformasi

Hanna Azarya Samosir | CNN Indonesia
Kamis, 10 Mei 2018 17:12 WIB
Sambil sesekali mengangkat bendera, warga yang mendatangi Istana Negara Malaysia berteriak, "Reformasi! Reformasi!"
Publik Malaysia sambut kemenangan Mahathir Mohamad dan koalisi oposisi Pekatan Harapan dalam pemilu. (CNN Indonesia/Hanna Azarya Samosir)
Kuala Lumpur, CNN Indonesia -- Menjelang pelantikan perdana menteri terpilih Malaysia, Mahathir Mohamad, pada Kamis (10/5) warga berkumpul di depan Istana Negara, Kuala Lumpur, sambil mengacungkan bendera Parti Keadilan Rakyat, partai terkuat dalam koalisi pemenang pemilihan umum, Pakatan Harapan.

Sambil sesekali mengangkat bendera, satu kelompok warga berteriak, "Reformasi! Reformasi!"

Salah satu warga dari kerumunan tersebut, Ranjit, mengatakan bahwa pekik ini merupakan simbol kemenangan perjuangan reformasi yang selama ini digaungkan kubu oposisi.

Ranjit mengaku sangat gembira menyambut kemenangan koalisi Pakatan Harapan dengan jumlah perolehan kursi parlemen yang signifikan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pakatan menang! Ini perjuangan rakyat! Tak ada lagi koalisi korupsi Barisan Nasional. Selamat tinggal Najib Razak! Selamat datang Tun M (Mahathir)," katanya kepada CNNIndonesia.com.

Sejumlah warga lain langsung menyambut ucapan Ranjit dengan sumpah serapah terhadap Najib yang selama ini dirundung isu korupsi.

Mereka pun menyanyi, "Selamat tinggal Najib! Selamat tinggal Rosmah (istri Najib)!"

Selagi mereka bernyanyi, seorang ibu yang membawa anaknya sambil mengacungkan bendera PKR tertawa terbahak.

"Ya, selamat tinggal Najib! Selamat tinggal Barisan Nasional! Saya harap ini membawa perubahan," kata Saidah.

Meski waktu pelantikan Mahathir belum jelas, mereka tetap bersemangat. Mereka mengaku akan menunggu hingga sumpah terucap dari mulut Mahathir, menandakan akhir dari kekuasaan BN di Negeri Jiran.

Pemilu kali ini adalah tonggak sejarah bagi Malaysia karena untuk pertama kalinya sejak merdeka enam dekade silam, koalisi Barisan Nasional digulingkan pihak oposisi.


(vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER