Menyerah, Tersangka Korupsi China Kembali dari AS

Reuters | CNN Indonesia
Senin, 30 Jul 2018 23:51 WIB
Seorang tersangka korupsi asal China yang masuk dalam daftar 100 orang paling dicari di luar negeri telah kembali ke negara asalnya dari Amerika Serikat.
Ilustrasi. (AFP Photo/Str)
Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang tersangka korupsi asal China yang masuk dalam daftar 100 orang paling dicari di luar negeri telah kembali ke negara asalnya dari Amerika Serikat usai menyerahkan diri.

Zhang Yongguang, mantan polisi di Shenzhen, selatan China, melarikan diri ke Amerika Serikat pada 2010 dan sejak itu dicari atas dugaan menerima suap, kata Komisi Pusat Inspeksi Disiplin China, dikutip Reuters pada Minggu (29/7).
"Zhang kembali ke negaranya atas kemauan sendiri dan mengembalikan uang kotornya," kata komisi itu tanpa menjelaskan lebih lanjut.

Zhang, keluarganya maupun pihak kuasa hukum masih belum bisa dihubungi untuk dimintai komentar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada April 2015, pihak berwenang China mempublikasikan daftar 100 orang paling dicari yang diyakini bersembunyi di luar negeri. Banyak di antara mereka tinggal di Amerika Serikat, Kanada dan Australia.

Zhang adalah orang ke-54 dalam daftar yang kembali ke China sejak operasi diluncurkan, kata komisi dalam pernyataan di situsnya.
"Kami akan terus berupaya memerangi korupsi dan mengembalikan aset curian, tak memberi ruang bagi buronan untuk bersembunyi dan tak memberi harapan untuk mereka yang ingin melarikan diri," kata seorang pejabat yang tak disebutkan namanya dalam pernyataan itu.

Banyak negara-negara Barat, walau demikian, enggan membantu operasi China maupun menandatangani perjanjian ekstradisi, tak mau mengirim orang-orang kembali ke negara yang disebut kelompok pemerhati HAM bermasalah dalam memperlakukan tersangka kriminal.

Negara-negara itu juga mengeluh China kerap menolak menyediakan bukti kejahatan yang bisa diterima negara-negara Barat.

(aal)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER