Jakarta, CNN Indonesia -- Angkatan Udara
Israel (IDF) dilaporkan meluncurkan serangan ke basis Hamas di
Jalur Gaza, Rabu (24/10), sebagai balasan atas serangan balon gas dari wilayah itu.
Hamas merupakan salah satu fraksi besar di Palestina yang selama ini dianggap Israel sebagai "kelompok teroris."
"Beberapa waktu lalu, sebuah kelompok teroris meluncurkan balon-balon berisikan gas yang dapat terbakar dari selatan Gaza ke wilayah teritorial Israel," bunyi pernyataan IDF seperti dikutip Arutz Sheva, Rabu (24/10).
"Sebagai respons, pesawat IDF telah meluncurkan serangan terhadap wilayah militer tempat balon-balon itu berasal."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip
AFP, Israel menyatakan bahwa balon-balon tersebut menghancurkan sebagian besar kebun dan pertanian hingga menimbulkan kerugian mencapai ratusan ribu dolar.
Warga di Gaza dilaporkan meluncurkan layang-layang dan balon berisi gas dan alat pembakar ke wilayah pertanian Israel selama beberapa bulan terakhir, sejak demonstrasi besar-besaran warga Palestina berlangsung pada akhir Maret lalu.
Demonstrasi itu menyerukan hak pengungsi Palestina untuk kembali ke tanah mereka yang saat ini masih diduduki Israel.
Demonstrasi selama berbulan-bulan itu tak jarang memicu bentrokan di perbatasan hingga menewaskan sekitar 200 warga Palestina.
Sementara itu, satu tentara Israel tewas akibat bentrokan tersebut dalam periode yang sama.
(rds/has)