Jakarta, CNN Indonesia -- Setidaknya 10 orang terbunuh dan sejumlah lainnya mengalami luka-luka setelah bom meledakkan sebuah minibus yang mengangkut para karyawan perusahaan instalasi minyak di
Suriah timur, Jumat (22/2) tengah malam.
Insiden tersebut terjadi di dekat kota Al-Shahil di Deir al-Zor yang dikenal kaya akan minyak dan berbatasan dengan Irak, sebuah daerah yang berada di bawah kendali Pasukan Demokrat Suriah (SDF) pimpinan Kurdi.
Belum diketahui siapa dalang di balik insiden yang terjadi tepat kala SDF sedang berusaha merebut kembali wilayah terakhir yang masih diduduki
ISIS di Suriah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para aktivis yang tinggal di kawasan lokasi mengatakan banyak korban terdiri dari pria-pria muda yang bekerja di ladang al-Omar, salah satu ladang minyak terbesar di Suriah. Reuters menyebutkan ada video yang beredar di media sosial yang menunjukkan tubuh-tubuh bergelimpangan di tanah.
[Gambas:Video CNN]Sebuah sumber menyatakan setidaknya dua orang pejuang SDF juga menjadi korban.
Menurut warga setempat, serangan meningkat dalam beberapa bulan terakhir di daerah-daerah yang dikuasai SDF. Kelompok ini disebut memiliki wilayah kekuasaan di timur laut Suriah, berbatasan dengan Turki, di sepanjang Sungai Efrat menuju perbatasan dengan Irak.
(rea/rea)