Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi Belanda mulai mencari seorang laki-laki asal Turki berusia 37 tahun yang diduga berhubungan dengan kasus
penembakan di kawasan 24 Oktoberplein di
Utrecht, Belanda, pada Senin (18/3) pagi.
Dilansir dari Reuters, polisi mulai menyebarkan informasi pencarian laki-laki yang yang diduga bernama Gokmen Tanis.
"Polisi meminta untuk mencari Gokmen Tanis (lahir di Turki) berusia 37 tahun sehubungan dengan insiden pagi ini," kata satu pernyataan polisi.
AFP mengabarkan tiga orang tewas dan sembilan korban luka-luka dalam kejadian penembakan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Walikota Utrecht Jan van Zanen mengonfirmasi jumlah korban dalam sebuah video yang diunggah di Twitter.
"Pada tahap ini, kami dapat mengonfirmasi tiga kematian dan sembilan luka-luka, tiga di antaranya serius," kata Zanen.
Juru bicara Kepolisian Pusat Belanda, Joost Lanshage, mengatakan kepada CNN bahwa penembakan terjadi di atau dekat trem.
Sebagaimana dikutip
Reuters, sejumlah saksi mata mengatakan kepada RTV Utrecht bahwa seorang perempuan terlihat tergeletak di lokasi kejadian, sementara orang lain berlarian.
Lanshage memastikan bahwa penembakan sudah selesai. Namun, operasi polisi masih berlangsung.
Kepolisian menyatakan area di sekitar lokasi penembakan sudah ditutup. Aparat pun langsung menggelar penyelidikan.
Pemerintah setempat juga langsung mengerahkan petugas dari semua lembaga cepat tanggap Belanda.
(age)