Jakarta, CNN Indonesia -- Kedutaan Besar RI di Riyadh,
Arab Saudi, masih menelusuri kemungkinan ada warga
Indonesia yang menjadi korban tewas kecelakaan bus rombongan jemaah
umrah di Madinah pada Rabu (16/10) malam.
Insiden itu menewaskan 35 warga asing dan empat orang lainnya luka-luka. Duta Besar RI di Saudi, Agus Maftuh Abegebriel menuturkan sejauh ini tidak ada WNI yang menjadi korban luka dalam kecelakaan itu.
"Korban yang dirawat di RS Alhamna tidak ada WNI. Korban lain yang meninggal sedang diidentifikasi. Tim perwakilan RI di Jeddah sedang ke Madinah," kata Agus melalui pesan singkat kepada
CNNIndonesia.com pada Kamis (17/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Juru bicara kepolisian Madinah mengatakan kecelakaan itu terjadi wilayah Al-Akhal Center. Kecelakaan terjadi sekitar pukul 7 malam, di jalan yang menghubungkan Makkah dan kota Madinah.
[Gambas:Video CNN]Bus rombongan tersebut bertabrakan dengan sebuah truk.
"Kecelakaan itu melibatkan sebuah bus dengan kendaraan berat mengakibatkan 35 orang tewas dan 4 cedera," kata juru bicara kepolisian Madinah yang dilansir dari Badan Pers Saudi seperti dikutip AFP.
Sementara itu, menurut Associated Press, bus tersebut mengangkut penumpang dari Asia dan warga Arab Saudi. Namun tidak dijelaskan secara rinci mengenai kewarganegaraan para korban.
Hingga kini belum diketahui penyebab kecelakaan tersebut. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan.
(rds/dea)