Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan wakil presiden
Amerika Serikat era Barack Obama,
Joe Biden, memberi isyarat bakal bekerja sama dengan rivalnya di Partai Demokrat, Bernie Sanders, untuk mengalahkan Presiden
Donald Trump di pemilihan presiden pada November mendatang.
Hal itu diutarakan Biden usai meraup suara mayoritas dalam pemilihan kandidat capres Demokrat ketiga di negara bagian Michigan dan mengalahkan Sanders.
Biden juga mendapat suara mayoritas dalam dua pemilihan kandidat capres Demokrat sebelumnya di Mississippi dan Missouri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepada wartawan usai mengetahui kemenangannya dalam pemilihan di Michigan, Biden mengatakan memiliki visi dan misi yang sama dengan Sanders sehingga tak memungkiri peluang bekerja sama dengan politikus 78 tahun itu.
"Saya ingin berterima kasih kepada Bernie Sanders dan para pendukungnya karena energi dan semangat mereka yang tak kenal lelah. Bersama-sama, kami akan mengalahkan Donald Trump. Kami akan menyatukan bangsa ini," ucap Biden pada Selasa (10/3).
Kepada para pendukung, Biden menegaskan bahwa kemenangannya di Michigan pada Selasa malam kemarin membuat perjuangan mengembalikan martabat dan kehormatan ke Gedung Putih menjadi selangkah lebih dekat lagi
[Gambas:Video CNN]"Terima kasih, Michigan," ucap Biden melalui kicauan di Twitter seperti dilansir
AFP.
Dalam dua pemilihan sebelumnya, Biden berhasil meraup 670 suara, sementara Sanders hanya mampu mendapat 574 dukungan.
Biden juga dengan mudah memenangkan suara terbanyak dalam pemilihan di Michigan.
Sejumlah pihak menganggap kemenangannya kemarin merupakan kunci bagi senator dari wilayah Delaware itu untuk semakin dekat meraih tiket capres Demokrat dan melawan Trump.
Meski begitu, Biden masih harus menghadapi lebih dari 25 pemilihan kandidat capres Demokrat. Seorang individu harus memiliki setidaknya 1.991 suara demi menjadi kandidat capres.
(rds/ayp)